TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menyampaikan visi, misi, dan program kerja dalam Debat Capres ketiga Minggu, 7 Januari 2024. Dia mengatakan pentingnya untuk mengembalikan posisi Indonesia menjadi pelaku konstelasi global. Dia berjanji akan membawa Indonesia sebagai pembawa perdamaian dan kemakmuran di tingkat nasional maupun internasional.
“Indonesia tidak hadir sebagai penonton, tetapi hadir sebagai penentu arah perdamaian dan kemakmuran di level global maupun regional,” kata Anies dalam Debat Ketiga Capres Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang diselenggarakan di Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI di Istora Senayan, Jakarta, pada Minggu, 7 Januari 2024.
Hapus Penjajahan di Palestina
Apabila terpilih menjadi Presiden RI, Anies dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin ingin kekuatan kebudayaan, kesenian, dan ekonomi Indonesia ikut mewarnai dunia. Dengan cara seperti itu, menurutnya Indonesia dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan tamu mempesona di negeri lain.
Anies mengatakan bahwa presiden menjadi panglima diplomasi yang bertugas membawa amanat, salah satunya menghapuskan penjajahan. “Presiden menjadi panglima diplomasi Indonesia. Hadir serius memperjuangkan amanat, termasuk menghapuskan penjajahan di muka bumi, khususnya di Palestina,” ucap dia.
Anies menuturkan, lebih dari 160.000 orang meninggal, bukan karena gencatan senjata militer, tetapi serangan virus siber. Dia menjelaskan, terdapat lebih dari 800 juta serangan siber, lebih dari 3.000 orang menjadi korban perdagangan manusia, dan 4,8 juta jiwa terpapar narkoba.
Penggunaan Anggaran Pertahanan yang Baik
Dia juga menyinggung pencurian pasir dan ikan laut yang menurutnya mengindikasikan buruknya pertahanan Indonesia. “Itu menandakan bahwa kita kebobolan. Dan ironisnya, Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dibobol hacker (peretas) pada 2023,” ujar mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Anies pun kemudian membeberkan anggaran Kemenhan senilai Rp 700 triliun digunakan untuk membeli alat utama sistem pertahanan (alutsista) bekas, sementara menurut dia, lebih dari setengah jumlah prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) tidak memiliki rumah dinas.
Oleh karena itu, kata Anies, dia bersama pasangannya, Cak Imin, akan memulai perubahan dengan kepemimpinan yang menjunjung etika, mengandalkan data, informasi, dan kapasitas, agar Indonesia berperan di tingkat global.
Naikkan Gaji TNI-Polri hingga Pemimpin yang Menjunjung Etika
Sementara itu, saat pernyataan penutup dalam Debat Ketiga Capres, Anies mengungkapkan akan memastikan keamanan kepada setiap keluarga dan setiap jengkal tanah Indonesia. Untuk mewujudkannya, dia akan meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI dan anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
“Memastikan kenaikan gaji setiap tahun, memastikan mereka memiliki rumah dinas, kesejahteraannya aman, sehingga mereka bisa konsentrasi. Siapa itu, TNI, Polri, termasuk ASN (Aparatur Sipil Negara) di bidang Pertahanan. Itu yang pertama,” kata Anies.
Kedua, Anies kembali menyinggung peran presiden sebagai panglima diplomasi. Menurutnya, tidak banyak waktu yang diberikan kepada pemimpin negara untuk berbicara di forum-forum internasional, tetapi hal itu dianggap sebagai sebuah seni agar presiden dapat menyampaikan kompleksnya gagasan di depan dunia hanya sekitar 2-3 menit.
“Ketika Indonesia menyampaikan posisinya tegas, maka kita tidak akan ragu. Kita akan memperjuangkan penghapusan penjajahan di muka dunia, maka Indonesia tidak sungkan mengatakan hentikan penjajahan di Tanah Palestina,” ucapnya.
Anies berharap Indonesia menjadi negara yang disegani. Agar dapat mencapainya, kata dia, Indonesia membutuhkan pemimpin yang menjunjung etika. “Kita menginginkan Indonesia kembali menjadi kekuatan yang disegani. Dan mulainya dari pemimpin yang menjunjung tinggi etika, ilmu pengetahuan, dan terbuka atas gagasan untuk mempertahankan Indonesia,” ujar dia.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan peserta Pemilu presiden dan wakil presiden 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3. KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024.
MELYNDA DWI PUSPITA
Pilihan Editor: Prabowo Tak Masalah Rasio Utang 50 Persen dari PDB, Apa Saja Risikonya?
