Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anies Kembali Sentil Prabowo soal Etik, Teranyar Singgung Ordal di Pengadaan Alutsista dan Food Estate

image-gnews
Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto bertanya kepada Capres nomor urut 1 Anies Baswedan saat debat perdana di KPU RI, Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto bertanya kepada Capres nomor urut 1 Anies Baswedan saat debat perdana di KPU RI, Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Debat Calon Presiden 2024 kembali memanas ketika Anies Baswedan menyinggung capres nomor dua, Prabowo Subianto, soal permasalahan etik. Menanggapi hal itu, Prabowo menilai bahwa Anies tidak pantas berbicara mengenai etik ketika dirinya sendiri tidak memberikan contoh yang baik soal hal itu.

“Saya menilai, maaf ya, karena Anda desak saya, saya terus terang saja. Saya menilai Anda tidak pantas bicara soal etik, itu saja,” ucap Prabowo dalam acara debat capres kedua yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Ahad malam, 7 Januari 2023 di Istora Senayan.

Pada awalnya, Anies bertanya mengenai hubungan antara standar etika seorang pemimpin dengan kemampuannya dalam menjaga pertahanan negara. Menurut calon presiden nomor urut satu itu, semakin tinggi kepemimpinan seseorang, maka dia akan semakin mengandalkan nilai dibanding hal-hal teknis.

“Pertanyaan yang ingin saya sampaikan adalah, apa hubungan antara standar etika seorang pemimpin negara dengan kemampuannya dalam menjaga pertahanan, keamanan dan kedaulatan negara?” kata Anies bertanya ke Prabowo.

Menjawab pertanyaan itu, Prabowo mengaku sependapat dengan yang dikatakan Anies. Dia kemudian menjelaskan tiga nilai yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin.

“Saya sependapat bahwa semakin tinggi semakin tinggi, semakin kompleks bahwa kepemimpinan itu butuh nilai. Nilai-nilai yang sangat fundamental. Pertama, nilai adalah cinta Tanah Air. Kedua, kejujuran. Ketiga, kebersihan yang Bapak (Anies) bolak-balik ngomong,” kata Prabowo.

Prabowo juga mengatakan bahwa pemimpin harus memiliki etika yang benar, terutama terkait pertahanan. Hal ini dikarenakan menyangkut keselamatan negara. Calon presiden nomor urut dua itu juga mengatakan bahwa etik tertinggi adalah ketika seorang pemimpin tidak menghasut dan menyesatkan rakyat hanya karena ambisi pribadi. 

“Jangan karena ambisi pribadi kita menghasut dan menyesatkan rakyat. Itu etik yang tertinggi, Saudara Profesor Anies Baswedan. Itu etik yang tertinggi, kebersihan jiwa, kejujuran, kesetiaan kepada rakyat. Sekali lagi, jangan karena ambisi pribadi kita menyesatkan rakyat, kita menghasut rakyat, kita membahayakan pertahanan rakyat,” ucap Prabowo. 

Anies lalu menanggapi jawaban Prabowo dengan menyinggung soal ‘orang dalam’ pada proyek-proyek di Kementerian Pertahanan yang dipimpin oleh Prabowo, seperti pengadaan alutsista dan food estate.

Tak berhenti di situ, Anies lalu menyinggung Prabowo yang membiarkan cawapresnya, Gibran Rakabuming Raka, terus melaju di Pilpres meski sudah dinilai melanggar etika. Dia juga membahas mengenai Prabowo yang mengolok-olok pentingnya etika dalam sebuah pidato. “Pertanyaannya, apa penjelasan pak Prabowo soal itu semua?” kata Anies.

Merespon pernyataan Anies tersebut, Prabowo mengatakan data yang disampaikan Anies itu keliru. Dia juga bersedia buka-bukaan data dengan Anies. Prabowo kemudian mengatakan dirinya keberatan bila Anies bicara mengenai etik. Dia menyebut Anies tidak pantas bicara tentang etik.

“Saya merasa bahwa Anda itu posturing, Anda itu menyesatkan. Itu aja ya. Saya boleh berpendapat, kan? Saya menilai Anda tidak berhak bicara soal etik, karena Anda memberi contoh yang tidak baik soal etik, terima kasih,” ujar Prabowo.

Anies Singgung Etik di Debat Pertama

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Respons Prabowo tersebut bukan pertama kali terjadi. Sebelumnya, pada debat capres pertama yang berlangsung pada 12 Desember 2023, Prabowo juga tampak emosi ketika ditanya mengenai etik oleh Anies Baswedan.

Saat itu, Anies bertanya mengenai pendapat Prabowo ketika Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) menyebutkan ada pelanggaran etika di putusan MK mengenai perubahan syarat dan batas usia calon presiden dan wakil presiden. 

Seperti diketahui, putusan MK itu diputuskan oleh Anwar Usman, ipar Presiden Joko Widodo atau Jokowi, yang juga paman Gibran Rakabuming Raka. Putusan tersebut dianggap menjadi karpet merah untuk Gibran dicalonkan sebagai cawapres Prabowo.

Menanggapi hal itu, Prabowo menjelaskan bahwa dalam perkembangan politik, ada berbagai segi perspektif. Menurut klaim tim hukum yang mendampinginya, kata Prabowo, berdasarkan hukum tidak ada masalah dengan putusan MK tentang perubahan batas usia capres dan cawapres.

Adapun untuk hal yang dianggap pelanggaran etika sudah diambil tindakan dan keputusan oleh pihak yang berwenang, MKMK. Oleh karena itu, dia hanya menjalankan produk hukum yang telah ditetapkan.

Prabowo juga mengatakan jika rakyat tidak menyukai pasangan nomor urut 2 maka tidak perlu memilih. “Jika rakyat tidak suka dengan Prabowo dan Gibran, tidak usah pilih kami,” katanya.

Dengan suara lantang sambil menunjuk Anies, Prabowo menyampaikan tidak takut jika tidak mempunyai jabatan atau terpilih dalam Pilpres 2024. “Sory, ya..., sory ye,” kata Prabowo dengan nada geram. Prabowo juga menyampaikan tidak memiliki apa pun dan siap mati untuk negara.

RADEN PUTRI | TIM TEMPO

Pilihan Editor: Prabowo Tak Masalah Rasio Utang 50 Persen dari PDB, Apa Saja Risikonya?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kata Pakar Hukum Soal Penambahan Nomenklatur Kementerian di Pemerintahan Prabowo

12 menit lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat dari Menteri Pertahanan AS, Lloyd J. Austin III, pada Rabu, 24 April 2024, setelah penetapan oleh Komisi Pemilihan Umum. Foto: Tim Media Prabowo
Kata Pakar Hukum Soal Penambahan Nomenklatur Kementerian di Pemerintahan Prabowo

Presiden terpilih Prabowo Subianto dapat menambah nomenklatur kementerian dengan amendemen UU Kementerian Negara.


Ma'ruf Amin Sebut Menteri di Kabinet Prabowo Bisa Lebih Banyak Kalau Ada Keperluan

1 jam lalu

Wapres Ma'ruf Amin. ANTARA/Biro Pers Sekretariat Wakil Presiden
Ma'ruf Amin Sebut Menteri di Kabinet Prabowo Bisa Lebih Banyak Kalau Ada Keperluan

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menanggapi soal rencana Presiden terpilih Prabowo membentuk kabinet gemuk.


Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

1 jam lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan sambutan dalam acara Indonesia Quran Hours 2024 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis 28 Maret 2024. Kegiatan membaca Al-Quran secara bersama-sama itu mengangkat tema Indonesia Bersatu Indonesia Bangkit. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan


Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Pakar Hukum: Kayak Klub Golf Aja

1 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Pakar Hukum: Kayak Klub Golf Aja

Juru bicara Prabowo mengatakan ide presidential club Prabowo ditujukan untuk menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan.


Soal Gugatan PDIP ke PTUN, Gibran: Biar Berproses Dulu

1 jam lalu

Wakil presiden terpilih GIbran Rakabuming Raka saat wawancara dengan wartawan seusai menghadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi dan Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Solo di Kantor KPU Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Soal Gugatan PDIP ke PTUN, Gibran: Biar Berproses Dulu

Gibran tak banyak menanggapi soal gugatan PDIP ke PTUN yang putusannya bisa saja berimbas pada pelantikannya sebagai wakil presiden.


Peneliti ICW Bilang Rencana Tambah Kementerian Kabinet Prabowo Demi Bagi-bagi Jabatan

2 jam lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menggelar acara Halal Bihalal bersama 1.000 pegawai Kemhan di Gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. Tim Media Prabowo
Peneliti ICW Bilang Rencana Tambah Kementerian Kabinet Prabowo Demi Bagi-bagi Jabatan

Majalah Tempo melaporkan bahwa Prabowo berupaya membangun koalisi besar di pemerintahannya.


Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

3 jam lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tertawa bersama dengan Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) usai hadiri acara pelantikan anggota DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat
Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.


Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

4 jam lalu

Mantan paslon nomor urut 01 di pilpres 2024, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (tengah), usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.


Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

4 jam lalu

Anies Baswedan meladeni warga yang mau berfoto bersama saat acara ulang tahun Anies yang ke-55 di Pendopo Anies Baswedan, Jakata Selatan, Selasa, 7 Mei 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

Anies mengatakan belum ada rencana bertemu Prabowo. Masih konsentrasi menata langkah ke depan.


Yusril Sebut Prabowo Bisa Tambah Nomenklatur Kementerian: Lewat Revisi UU atau Keluarkan Perpu

5 jam lalu

Pakar Hukum Tara Negara Yusril Ihza Mahendra menjawa pertayaan awak media saat akan menjalani pemeriksaan kasus ketua KPK nonaktif Firli Bahuri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 15 January 2024. Yusri mengaku tidak ada persiapan khusus sebelum diperiksa sebagai saksi meringankan Firli Bahuri kasus dugaan pemerasan yang dialami Mentan Syahrul Yasin Limpo. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Yusril Sebut Prabowo Bisa Tambah Nomenklatur Kementerian: Lewat Revisi UU atau Keluarkan Perpu

Yusril mengatakan, Prabowo bisa menambah nomenklatur kementerian dengan melakukan revisi Undang-Undang Kementerian Negera.