Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Profil Pelita Air, Pesawat yang Gagal Terbang Usai Dapat Ancaman Bom dari Penumpang

image-gnews
Petugas memeriksa kesiapan pesawat Airbus A320-200 maskapai Pelita Air sebelum melakukan penerbangan perdana di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis 28 April 2022. PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya PT Pelita Air Service (PAS) membuka penerbangan perdana dengan pesawat Airbus A320-200 rute reguler dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali dan sebaliknya guna mewujudkan komitmen mendukung pengembangan industri transportasi udara dan memperkuat konektivitas di tanah air dengan melayani penerbangan komersial berjadwal (regular flight). ANTARA FOTO/Fauzan
Petugas memeriksa kesiapan pesawat Airbus A320-200 maskapai Pelita Air sebelum melakukan penerbangan perdana di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis 28 April 2022. PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya PT Pelita Air Service (PAS) membuka penerbangan perdana dengan pesawat Airbus A320-200 rute reguler dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali dan sebaliknya guna mewujudkan komitmen mendukung pengembangan industri transportasi udara dan memperkuat konektivitas di tanah air dengan melayani penerbangan komersial berjadwal (regular flight). ANTARA FOTO/Fauzan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Linimasa media sosial X (dulu Twitter), dihebohkan dengan informasi mengenai pesawat Pelita Air yang mendapat ancaman bom sebelum take off atau lepas landas.

Hal ini membuat pesawat harus dipindahkan ke area terpencil atau remote area untuk mengevakuasi penumpang. Ancaman bom tersebut terdapat pada pesawat dengan nomor penerbangan Pelita Air IP 205 rute Surabaya - Jakarta.

“BREAKING: Pelita Air IP205 PKPWD, SUB-CGK, bomb threat prior to take off, aircraft moved to remote area. Semoga bukan bom beneran!” tulis keterangan pada unggahan akun X @GerryS, Rabu 6 Desember 2023. Gerry Soejatman, pemilik akun media sosial tersebut adalah seorang konsultan penerbangan.

Kabar mengenai keterlambatan keberangkatan Pelita Air pun diungkapkan oleh General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda, Sisyani Jaffar, dalam keterangan resminya pada hari ini, Rabu, 6 Desember 2023. 

“Menindaklanjuti hal tersebut, pesawat diarahkan ke isolated parking area, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh petugas gabungan Bandara Juanda,” kata dia.

Sisyani menuturkan, berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan ancaman bom. Penumpang tersebut lantas diamankan dan dibawa oleh POM Lanudal Juanda. “Atas kejadian tersebut, tidak terjadi gangguan operasional penerbangan dan masih berjalan dengan normal,” ujar Sisyani.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PT Pelita Air Service, Agdya P.P. Yogandari, memberikan klarifikasi bahwa pada pukul 13.20, ada laporan yang beredar mengenai adanya ancaman bom di pesawat Pelita Air. Dia menjelaskan, gurauan tersebut terlontar saat pesawat sedang berjalan menuju landasan pacu.

“Kami dan tim keamanan melakukan investigasi dan didapat fakta bahwa gurauan ancaman bom berasal seorang penumpang yang berada di dalam pesawat penerbangan IP 205 dengan nama Surya Hadi Wijaya dengan seat number 14A,” kata Agdya dalam keterangan resminya.

Profil Pelita Air

Pelita Air Service (PAS) adalah anak usaha dari PT Pertamina (Persero) yang bergerak di industri penerbangan. Dalam situs resmi Corporate Pelita Air disebutkan PT Pelita Air Service resmi didirikan pada 1970.

Semua ini berawal pada 1963 saat Pertamina mendirikan pelayanan transportasi udara yang diberi nama Pertamina Air Service. Adapun tujuan pendirian perusahaan tersebut adalah untuk mendukung kegiatan perminyakan nasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kemudian, pada 1970, Pertamina Air Service menjadi lembaga usaha tersendiri berbentuk perseroan dengan nama PT Pelita Air Service (PT PAS), yang secara otonom menjadi anak perusahaan PT Pertamina (Persero). Perseroan didirikan dengan akta notaris Tan Thong Kie No. 21 tanggal 24 Januari 1970, yang kemudian disahkan dengan keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia No. Y.A.5/444/20 tanggal 19 Desember 1974.

Setelah tiga dekade berjalan, Perseroan merambah bisnis ke penerbangan reguler pada tahun 2000. Hal ini membuat bidang usaha Perseroan berkembang dan tidak hanya melayani operasi penerbangan dalam industri Minyak dan Gas Bumi (migas) di Indonesia dengan pola sewa/charter sebagai bisnis utama.

Sayangnya, bisnis penerbangan reguler Pelita Air ini tidak bertahan lama. Pada 2005, Perseroan memutuskan untuk menutup bisnis penerbangan reguler dan kembali ke bisnis layanan charter pesawat udara. Hal tersebut terjadi karena hasil dari bisnis penerbangan reguler tidak sebaik bisnis penerbangan charter.

Inovasi Pelita Air terus berkembang seiring dengan berjalannya waktu. Di 2016, Perseroan meningkatkan pelayanan dan jasa dalam bidang aviasi. Hal ini membuat Pelita Air tidak hanya melayani penerbangan charter tetapi juga memberikan pelayanan dan jasa yang mendukung bisnis aviasi, di antaranya kargo BBM.

Setahun berselang, Perseroan mendapatkan kepercayaan dari PT Pertamina (Persero) untuk mengelola lapangan terbang milik Pertamina. Di antaranya adalah bandara Pondok Cabe di Tangerang Selatan dan bandara Warukin di Kalimantan Selatan. Melalui anak perusahaan yaitu PT Indopelita Aircraft Services, Pelita Air mulai memasuki bisnis industrial services dalam bidang turbine maintenance.

Tahun berjalan, pada 2021 Pelita Air akhirnya kembali membuka bisnis penerbangan reguler mereka. Satu tahun kemudian, operasional penerbangan berjadwal dibuka. Mulai dengan rute Jakarta - Bali - Jakarta pada 28 April 2022, Jakarta - Yogyakarta - Jakarta pada 20 Juni 2022, dan pembukaan rute Jakarta - Surabaya - Jakarta pada 18 Desember 2022.

RADEN PUTRI | AMELIA RAHIMA SARI

Pilihan Editor: Penumpang Bercanda Bawa Bom di Pesawat Pelita Air, Bisa Kena Hukuman Pidana 1 Tahun

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

7 jam lalu

Ketua PB Percasi Utut Adianto memberikan tropi dan hadiah kepada IM Aditya Bagus Arfan, juara pertama Pertamina Indonesian GM Tournament 2024. Foto: Humas PB Percasi
Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.


Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

1 hari lalu

Ilustrasi bom molotov. shutterstock.com
Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

Puluhan sekolah di wilayah ibu kota negara India dievakuasi pada Rabu 1 Mei 2024 setelah menerima ancaman bom melalui email


Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

1 hari lalu

Pekerja Garuda Maintenance Facility (GMF) merapikan fasilitas di pesawat Garuda Indonesia yang akan digunakan untuk armada haji 1444 H/2023 di Hanggar GMF Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa 23 Mei 2023. Garuda Indonesia menyiapkan 14 pesawat berbadan lebar sebagai armada haji yang akan mengangkut 104.172 jamaah calon haji dari sembilan embarkasi yakni Jakarta, Solo, Medan, Padang, Banda Aceh, Makasar, Banjarmasin, Balik Papan, dan Lombok. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.


Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

1 hari lalu

Pekerja tengah melakukan perawatan pesawat Garuda Indonesia di fasilitas PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) di Cengkareng, Tangerang, Banten, Selasa 26 Maret 2024. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) dan Citilink menyediakan 1,4 juta tempat duduk dan 170 extra flight untuk musim mudik lebaran 2024. GIAA memperkirakan akan terjadi kenaikan jumlah penumpang sebanyak 18% dari tahun lalu. TEMPO/Tony Hartawan
Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.


Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

2 hari lalu

Penumpang terlibat adu mulut dengan petugas di Teminal 3, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 19 Februari 2015. Penumpang kesal karena pihak maskapai tak kunjung selesai mengatasi keterlambatan penerbangan hingga belasan jam. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.


Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

2 hari lalu

Pesawat Singapore Airlines. REUTERS
Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.


Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

3 hari lalu

Warga menjemur pakaian di atap tembok bangunan yang roboh pascagempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 , April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6.5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.


Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

3 hari lalu

Ilustrasi bermain dengan kucing. Shutterstock.com
Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

Tak semua maskapai penerbangan membolehkan penumpang bawa hewan peliharaan, pastikan tahu berikut sebelum beli tiket.


Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

3 hari lalu

Bark Air yang menyediakan penerbangan khusus anjing bakal beroperasi mulai Mei 2-24 (Dok. Bark Air)
Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

Bark Air merupakan layanan perjalanan udara pertama yang memungkinkan anjing menikmati penerbangan kelas satu.


Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

5 hari lalu

Kapal Gas Arjuna milik PT Pertamina International Shipping (PIS). Dok. Pertamina
Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.