TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan bank digital PT Bank Jago Tbk. (IDX: ARTO) mengungkapkan kinerja kuartal III 2023 didorong oleh pertumbuhan jumlah nasabah dan dana pihak ketiga atau DPK.
"Pada akhir kuartal III 2023, jumlah nasabah Bank Jago menembus angka 9 juta, termasuk 7,4 juta nasabah funding pengguna aplikasi Jago," kata Direktur Utama Bank Jago, Arief Harris Tandjung, dalam keterangan resminya pada Jumat, 27 Oktober 2023.
Dia menuturkan, jumlah pengguna Aplikasi Jago bertambah 3,2 juta orang. Jumlah ini tumbuh 76 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu atau year on year (yoy), yaitu 4,2 juta nasabah.
"Lonjakan pengguna Aplikasi Jago tersebut sejalan dengan pertumbuhan DPK Bank Jago," ujar Arief.
Per akhir September 2023, dana pihak ketiga Bank Jago mencapai Rp 10,3 triliun. Ini tumbuh 41 persen yoy dari Rp 7,3 triliun.
"Pertumbuhan jumlah nasabah dan DPK menunjukkan hasil dari komitmen Bank Jago untuk terus berinovasi serta memperkuat kolaborasi dengan ekosistem digital,” ungkap Arief.
Selanjutnya: Sementara rasio dana murah atau current account saving account (CASA)....