Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Curhat Pedagang Pasar Sepi Pembeli: 3 Jam Live TikTok Tidak Ada yang Nonton, Ada yang Nawar tapi Sadis Banget

image-gnews
Ilustrasi jualan di Tiktok live. Foto : Tiktok
Ilustrasi jualan di Tiktok live. Foto : Tiktok
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tak sedikit pedagang pasar yang mengeluhkan sepinya pembeli di media sosial TikTok belakangan ini. Padahal mereka sudah mulai mencoba berjualan online dengan melakukan siaran langsung lewat TikTok live. Hal ini pun menarik perhatian banyak orang hingga ramai dibicarakan di media sosial Twitter atau X.

“Saking sepinya pasar offline, kita bukan artis, live pun gak ada yang nonton. Kenapa ya, sekarang orang pada gak mau dateng lagi ke pasar,” tulis keterangan pada unggahan gambar di akun Twitter @tanya*****, Jumat, 8 September 2023. Unggahan tersebut pun telah memiliki lebih dari 74 ribu tayangan dengan 583 suka.

Selain unggahan tersebut, ternyata banyak pedagang pasar yang juga membagikan curhatannya di media sosial mengenai sepinya pembeli yang mengakibatkan turunnya omzet penjualan. Lantas, seperti apa curhatan pedagang pasar tersebut? 

Curhatan Pedagang Pasar Sepi Pembeli

Di media sosial TikTok, banyak pedagang yang mengeluhkan sepinya pembeli di pasar tradisional hingga membuat para pedagang terpukul karena pendapatan yang turun drastis. Bahkan, ada yang mengatakan bahwa 2023 menjadi tahun terberat bagi para pedagang tradisional ditengah gempuran e-commerce dan perdagangan online. 

“Banyak yang bilang jualan tahun 2023 sepi banget. Aku juga merasakannya, sudah hampir 12 tahun jualan tapi tahun ini yang paling berat terkadang balik modal saja tidak bisa. Semoga para pedagang diluar sana selalu diberi rezeki yang berlimpah, amin,” tulis warganet dengan akun @winda******* pada keterangan unggahannya.

“Daerah ku tepatnya di pasar, tempat jualanku sangat sepi tidak ada pengunjung. Ya Allah semua ku serahkan padamu. Berdoa ataupun ikhtiar sedang aku lakukan,” tulis @puput******* dalam unggahan video yang memperlihatkan kondisi tokonya yang sepi.

“Hari ini kami jualan dari pagi sampe sore tapi nggak ada yang beli. Toko sepi banget, yang lewat pun cuma satu-satu doang. Ada yang mampir tapi nawarnya sadis banget, padahal kami udah jelaskan kenapa harganya segitu sedetail mungkin…,” curhat warganet dengan akun @tokosur***********.

“Kenapa di Kaltim tahun 2023, pedagang pada resah, karena jualannya pada sepi dan lesu. Ada apa dengan pencari rezeki begitu susahnya sekarang. Saya juga merasakannya, gimana di tempat teman-teman,” tulis keterangan pada unggahan @andra******.

“Pasar jadi sesepi ini. pedagang metro bos-bos lain pada gulung tikar, entahlah,” tulis @dienbus********.

Curhat Pedagang Sudah Live Tetap Sepi

Sepinya pasar tradisional membuat sejumlah pedagang akhirnya mulai beralih dengan berjualan secara online di e-commerce. Media sosial TikTok yang kini telah merambah menjadi e-commerce melalui TikTok Shop pun dimanfaatkan pedagang untuk mempromosikan produknya.

Salah satu fitur yang banyak digunakan adalah siaran langsung atau live TikTok sambil memperkenalkan produk. Sayangnya, berjualan dengan cara ini pun tidak mudah karena sepinya penonton dan pembeli.

Seperti cerita salah satu warganet yang sudah live TikTok dan berjualan selama tiga jam, namun tetap belum ada pembeli. “Udah hampir 3 jam live jualan, ga ada yang nonton. Mohon bantuan supportnya ya semua,” curhat seorang netizen dengan akun @vegi**.

Selanjutnya: Ada juga pedagang yang sudah melakukan...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Mengembalikan Akun TikTok yang Ditangguhkan dengan Mudah

5 jam lalu

Beberapa cara untuk top up koin TikTok, yaitu melalui website resmi dan aplikasi TikTok. Berikut ini informasi tata cara dan harganya. Foto: Canva
Cara Mengembalikan Akun TikTok yang Ditangguhkan dengan Mudah

Aplikasi TikTok bisa dibanned karena beberapa alasan, seperti kesalahan konten. Berikut ini cara mengembalikan akun TikTok yang ditangguhkan.


Arti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan

17 jam lalu

Pesepak bola Timnas U-23 Indonesia Pratama Arhan Alif berselebrasi usai berhasil mencetak gol melalui penalti ke gawang Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024. Indonesia memastikan lolos semifinal usai menang adu penalti dengan skor akhir 11-10, dimana sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Arti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan

Ramai istilah pundit dalam dunia sepak bola. Arti kata pundit merujuk pada seseorang yang memiliki keahlian di dunia sepak bola.


Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

19 jam lalu

Dua orang anak suku bajo membaca buku sambil menunggu perahu tumpangan untuk mengantarnya ke sekolah di Pulau Papan, Desa Kadoa, Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah, (13/5). Anak suku Bajo hanya bersekolah hingga tingkatan SD karena tingkatan SMP harus menyeberang ke pulau lain dengan jarak yang lebih jauh. TEMPO/Fahmi Ali
Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.


Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

19 jam lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.


Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

20 jam lalu

Logo TikTok (tiktok.com)
Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.


Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

2 hari lalu

Ilustrasi TikTok. shutterstock.com
Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.


Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

3 hari lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.


Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

4 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengunjungi kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta pada 27 April 2024. Instagram
Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.


3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

4 hari lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

DPR Amerika Serikat mengesahkan rancangan undang-undang yang akan melarang penggunaan TikTok


5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

4 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

Pakar Komunikasi Digital bagikan tips agar masyarakat tidak tertipu oleh konten rekayasa teknologi artificial intelligence (AI) saat belanja online