TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia memastikan bakal segera ke Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau, untuk menyelesaikan konflik yang terjadi di tengah masyarakat. Situasi di Pulau Rempang memang tengah bergejolak seiring penolakan warga yang terancam digusur untuk pembangunan Rempang Eco City.
"Saya agendakan mungkin akhir minggu (pekan) ini," ujar Bahlil ketika ditemui usai rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI di Komplek Parlemen Senayan pada Rabu, 13 September 2023. "Saya tidak bisa sebutkan hari karena harus menyesuaikan jadwal kegiatan yang sudah ada."
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memang menyampaikan mengutus Bahlil Lahadalia untuk pergi ke Pulau Rempang. "Mungkin besok atau lusa Menteri Bahlil akan ke sana untuk memberikan penjelasan mengenai itu," kata Jokowi kepada wartawan di Pasar Kranggot, Cilegon, pada Selasa, 12 September 2023.
Penjelasan yang dimaksud Jokowi adalah soal kesepakatan bahwa warga akan diberi lahan 500 meter plus bangunan tipe 45. Konflik yang terjadi di Rempang, menurut presiden, terjadi karena bentuk komunikasi yang kurang baik.
"Kalau warga, diajak bicara, diberikan solusi," kata Jokowi dalam kesempatan yang sama.
Unjuk rasa berkecamuk di Rempang sejak pekan lalu, buntut dari rencana pengosongan lahan yang akan dijadikan kawasan Rempang Eco City. Pengosongan itu berujung kericuhan setelah massa melakukan aksi penolakan dengan memblokir jalan ke kawasan mereka.
Adapun Rempang Eco City merupakan proyek strategis nasional (PSN) 2023 berupa pengembangan Pulau Rempang sebagai kawasan industri, perdagangan, hingga wisata yang terintegrasi. Proyek Rempang Eco City bakal dibangun di atas dua Kelurahan Pulau Rempang, Kelurahan Sembulang dan Rempang Cate.
Kawasan tersebut dijadikan proyek strategis nasional (PSN) yang telah ditetapkan pada akhir Agustus 2023. Ketentuan ini tertuang dalam Permenko Bidang Perekonomian RI Nomor 7 Tahun 2023 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Nomor 7 Tahun 2021 tentang Perubahan Daftar Proyek Strategis Nasional.
RIRI RAHAYU | DANIEL A. FAJRI