"Kami senantiasa mendorong maskapai penerbangan nasional untuk mengambil peran aktif melaksanakan penerbangan dengan membawa penumpang untuk tujuan umrah dari berbagai lokasi," kata Kristi.
Dia juga mengatakan jamaah umrah dari Indonesia cukup banyak dan potensinya akan terus bertambah. Dengan fasilitas sarana dan prasarana di bandara lengkap, Kristi berujar, maka akan memberikan kontribusi dan dampak positif bagi perkembangan perekonomian nasional secara umum.
Kristi juga mengimbau agar dukungan dan kerja sama dari kementerian, lembaga, dan seluruh pemangku kepentingan baik pusat maupun daerah lebih ditingkatkan. Tujuannya agar penyelenggaraan penerbangan umrah di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II dapat dilakukan secara berkelanjutan dan terlaksana denganl lancar.
Dia pun mengapresiasi usaha dan kerja sama semua pihak termasuk pemerintah daerah Sumatera Selatan, Lion Air, para travel agent, serta pihak terkait lainnya atas terselenggaranya penerbangan umrah ini. “Semoga antusiasme masyarakat yang akan terbang dari Palembang makin meningkat baik untuk melaksanakan ibadah umrah maupun penerbangan domestik lainnya," ucap Kristi.
Kristi pun berharap semakin banyak maskapai yang akan beroperasi dengan membuka rute penerbangan dari dan ke Palembang dengan menambah kapasitas penerbangan. Sehingga mampu mendukung pemulihan operasional penerbangan dan meningkatkan perekonomian masyarakat di wilayah Sumatera Selatan dan sekitarnya.
Pilihan Editor: Pemerintah Segera Hapus Kredit Macet UMKM Maksimal Rp 500 Juta, Teten: Totalnya Rp 22 Triliun