TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler yang banyak dibaca di Tempo.co adalah tentang proyek kereta cepat. Setelah proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung rampung, kini pemerintah berencana akan melanjutkan proyek kereta cepat hingga ke Surabaya. Pengamat transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Deddy Herlambang mengatakan kemungkinan proyek tersebut akan kembali dikerjakan oleh Cina.
Berita lain yang juga banyak dibaca adalah mengenai sikap Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan terhadap para pengkritik gagasan Luhut untuk mempekerjakan orang asing sebagai mandor di Ibu Kota Nusantara atau IKN.
Berikutnya adalah berita mengenai kawasan Hutan Lindung Pantai Penganak di Kabupaten Bangka Barat yang rusak parah akibat aktivitas tambang timah ilegal.
Selanjutnya berita tentang ajakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno supaya masyarakat untuk berwisata di dalam negeri saat long weekend. Pemerintah telah menetapkan 28 dan 30 Juni 2023 sebagai cuti bersama sedangkan 29 Juni 2023 sebagai libur nasional Idul Adha 1444 H.
Berita kelima mengenai Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mencabut izin usaha PT Asuransi Jiwa Kresna alias Kresna Life. Nasabah yang tidak puas berencana akan menuntut otoritas tersebut.
Berikut rangkuman lima berita terpopuler Tempo.co.
- Luhut Sebut Kereta Cepat Dilanjut sampai Surabaya, Pengamat: Kemungkinan Dikerjakan Cina Lagi
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menyebut kereta cepat akan dilanjutkan hingga Surabaya, Jawa Timur. Pengamat transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Deddy Herlambang mengatakan kemungkinan proyek tersebut akan kembali dikerjakan oleh Cina.
Terutama jika proyek kereta cepat arah Surabaya tersebut dimulai dari Bandung. "Kalau dari Bandung ya pasti sama China lagi karena sarana dan prasarana sama," ujar Deddy secara tertulis, Ahad, 25 Juni 2023.
Lebih lanjut, dia memperkirakan biaya proyek kereta cepat hingga Surabaya bisa mencapai 5 hingga 7 kali lipat dari biaya Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
"Tapi kalau hard loan sangat berat, lebih baik dihindari," saran Deddy.
Berita lengkap bisa dibaca di sini.
Selanjutnya: Jokowi Setuju Usulan Luhut Gunakan Mandor Asing ...