Puncak bonus demografi
Kepala Negara mengatakan pada 2030 Indonesia akan mengalami puncak bonus demografi di mana 68,3 persen total penduduk Indonesia berusia produktif yang ini terjadi hanya sekali dalam peradaban sebuah negara. Jokowi mengatakan hal itu bisa menjadi peluang, tapi juga bisa jadi sebuah bencana, jika Indonesia tidak bisa mengelolanya.
Jokowi juga melihat berdasarkan pemberitaan, di negara lain karena sulit mencari kerja, lulusan S2 yang seharusnya bisa menjadi guru sampai harus menjadi tukang sapu. Dia juga mencontohkan ada sebuah negara di Benua Afrika yang pada 2015 mendapatkan bonus demografi, tapi dalam 7 tahun justru terjadi pengangguran yang melonjak hingga 33,6 persen.
"Saya tidak usah sebut negaranya mana, tapi saya yakin bapak ibu tahu. Dan kita tidak ingin terjadi seperti itu. Tapi kiita harus bekerja keras memanfaatkan peluang ini," tutur Jokowi.