Kecamatan Brang Ene areal sawah dengan jenis tanaman padi yang terendam banjir seluas 67 hektar dan tidak ada yang terkena puso.
Kecamatan Taliwang areal sawah dengan jenis tanaman padi yang terendam banjir seluas 135 hektar dan puso seluas 88,18 hektar.
Selanjutnya Kabupaten Lombok Barat, Kecamatan Sekotong areal sawah dengan jenis tanaman padi yang terendam banjir seluas 5 hektar dan tidak ada yang terkena puso.
Kabupaten Lombok Tengah meliputi Kecamatan Pujut areal sawah dengan jenis tanaman padi yang terendam banjir seluas 42 hektar dan puso seluas 15 hektar.
Kecamatan Praya Timur areal sawah dengan jenis tanaman padi yang terendam banjir seluas 10 hektar dan tidak ada yang terkena puso.
Kabupaten Dompu, Kecamatan Dompu areal sawah dengan jenis tanaman padi yang terendam banjir seluas 410 hektar dan tidak ada yang terkena puso.
Kabupaten Sumbawa terjadi di Kecamatan Empang dengan areal sawah dan jenis tanaman padi yang terendam banjir seluas 11 hektar dan tidak ada yang terkena puso.
"Upaya mitigasi dampak banjir dengan melakukan pembersihan lahan yang terdampak dan normalisasi saluran irigasi sekunder dan tersier," katanya.
Diketahui dampak banjir yang terjadi di empat kabupaten dan kota di Pulau Sumbawa tersebut. Di antaranya Kabupaten Sumbawa 192 kepala keluarga (KK) atau 989 jiwa, Dompu 4.166 KK atau 16.664 jiwa, Bima 2.985 KK atau 8.305 jiwa dan Kota Bima 1.208 KK atau 4.351 jiwa.
Untuk kerusakan sebanyak 114 rumah rusak ringan, 37 rumah rusak sedang, 45 rumah rusak berat, dua sekolah di Kota Bima, sawah 204 hektar dan tambak ikan dan garam 53,3 hektar.
Pilihan Editor: Jadi Lumbung Beras, NTB Alami Kenaikan Inflasi Signifikan
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini