TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 794 menabrak garbarata Bandara Mopah, Merauke, saat hendak take off menuju Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura kemarin, Kamis 26 Januari 2023.
Lion Air bersama pihak berwenang terkait saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Berikut fakta-fakta yang dikumpulkan Tempo.
Kronologi tabrakan
Usai persiapan layanan dan penanganan darat selesai, pagi itu sekitar pukul 09.10 WIT, pesawat Boeing 737-900ER dengan registrasi PK-LFO sudah bersiap dan mulai bergerak perlahan di area parkir pesawat atau apron. Saat proses tersebut kemudian ditemui hambatan di area sebelah kanan pesawat.
Dari hasil pengamatan, ditemui lekukan ujung sayap bagian kanan menyentuh atau terjadi gesekan pada bagian luar bangunan garbarata bandar udara.
Menurut Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro, seperti dikutip Antara, Kamis, 26 Januari 2023, untuk memastikan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan, pilot kemudian memutuskan untuk kembali ke titik parkir untuk memeriksa lebih lanjut.
Layak terbang
Danang memastikan bahwa pesawat Lion Air penerbangan JT-797 dengan rute Bandara Mopah, Merauke, Papua Selatan (MKQ) tujuan Bandara Sentani Jayapura, Papua (DJJ) dipersiapkan secara baik sesuai standar operasional prosedur (SOP).
"Lion Air mengoperasikan Boeing 737-900ER registrasi PK-LFO, sebelum keberangkatan pesawat sudah dilakukan pengecekan dan pemeriksaan lebih awal dengan hasil layak dan aman dioperasikan," ungkap Danang.