TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Kemenparekraf bakal menerapkan kendaraan listrik di lima destinasi super prioritas (DSP). Hal tersebut disampaikan Staf Ahli Bidang Inovasi dan Kreativitas Kemenparekraf Joshua Puji Mulia Simanjuntak dalam acara Electric Vehicle (EV) Funday.
Joshua mengatakan melihat banyak kenadaraan pelat merah yang sudah bertenaga listrik. Dia berharap kementerian yang dipimpin Sandiaga Uno itu bisa ikut menggunakannya, bahkan tidak hanya di kantor.
“Pak Menteri Sandiaga nanti akan menerapkan kendaraan listrik di 5 DSP kami. Karena kita menuju pariwisata yang berkelanjutan,” ujar dia di Plaza Timur Gelora Bung Karno atau GBK, Jakarta Pusat, pada Ahad, 18 Desember 2022.
Lima DSP tersebut adalah Danau Toba di Sumatera Utara, Borobudur di Jawa Tengah, Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB), Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur (NTT), serta Likupang di Sulawesi Utara.
Bulan lalu, Menparekraf Sandiaga Uno menyatakan sektor pariwisata akan turut mendukung target Indonesia mencapai net zero emission atau NZE. Bertahap, kendaraan yang mengangkut turis di kawasan-kawasan pariwisata bakal dialihkan ke motor listrik atau mobil listrik.
"Kami bisa menawarkan beberapa destinasi untuk yang tadinya menggunakan fossil fuel, dikonversikan ke EBT (energi baru terbarukan)," kata Sandiada saat ditemui di sela-sela Tempo Economic Forum, Jumat, 18 November 2022, di Hotel Hilton, Nusa Dua, Bali.
Selanjutnya: Konsep transisi energi ini telah dirembuk dalam Global Tourism Forum ...