Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi Ingin Kereta Cepat Jadi Penghubung ASEAN, Indef Sebut Mimpi Terlalu Tinggi

image-gnews
Kereta cepat Jakarta Bandung di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 13 Oktober 2022. Pemerintah menyatakan progres pengerjaan sudah mencapai 88,8 persen yang akan diikuti rencana uji dinamis bersama Presiden Joko Widodo dan Xi Jinping November mendatang. Jalur KCJB baru tersambung antara Tegalluar dengan Stasiun Padalarang. TEMPO/Prima mulia
Kereta cepat Jakarta Bandung di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 13 Oktober 2022. Pemerintah menyatakan progres pengerjaan sudah mencapai 88,8 persen yang akan diikuti rencana uji dinamis bersama Presiden Joko Widodo dan Xi Jinping November mendatang. Jalur KCJB baru tersambung antara Tegalluar dengan Stasiun Padalarang. TEMPO/Prima mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Tauhid Ahmad menilai mimpi Presiden Joko Widodo alias Jokowi menjadikan kereta cepat sebagai simpul konektivitas antar-negara di ASEAN terlalu tinggi. Dia pun menyinggung angan-angan lama Indonesia yang akan membangun jalur darat yang menghubungkan Pulau Jawa dan Sumatera. 

“Jangan kan kereta, jalur darat ke Sumatera kan dibatalkan oleh Presiden Jokowi, Jembatan Selat Sunda itu, boro-boro kereta,” ujar dia melalui sambungan telepon pada Jumat, 14 Oktober 2022.

Menurut dia, untuk menguhubungkan kereta ke negara-negara ASEAN, pemerintah harus membangun jalur lintasan kereta. Misalnya, kereta ke arah Bangka Belitung, lalu Bangka Belitung ke Batam, dan Batam ke Singapura, baru ke negara lain.

“Memang ada rencana? Menurut saya terlalu jauh,” katanya.

Kalau sekadar terkoneksi, Tauhid berujar, angkutan pesawat pun dapat menghubungkan negara-negara di ASEAN. Angkutan itu juga sudah terintegrasi dengan multimoda seperti kereta dan bus.

“Tapi kalau kereta yang sesama kereta menurut saya masih enggak mungkinlah. Kita Jembatan Selat Sunda saja dibatalkan, padahal itu memang bisa buat kereta,” tutur Tauhid. “Itu terlalu jauh.”

Baca juga: 7 Pernyataan Jokowi soal Kereta Cepat: Sempat Terkendala hingga jadi Konektivitas ASEAN

Sebelumnya, Jokowi mengatakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) merupakan kereta cepat pertama di Asia Tenggara atau ASEAN. Jokowi berharap KCJB akan mengkoneksikan jalur antar-negara, entah disambungkan dengan pelabuhan, airport, atau mungkin dengan kereta cepat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Itu sudah menjadi gagasan besar di ASEAN agar konektivitas antar negara-negara ASEAN ini tersambungkan secepat-cepatnya dalam rangka daya saing ASEAN,” ucap Jokowi.

Kepala negara mengakudirinya mendapatkan keterangan perkembangan pembangunan KCJB sudah mencapai 88,8 persen secara keseluruhan. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga mengungkap kendala dalam proyek pembangunan. Salah satunya saat membangun terowongan di Tunel 2 dan Tunel 11 yang sempat mengalami masalah karena tanahnya sulit dikendalikan. 

“Tetapi Alhamdulillah sekarang sudah selesai,” ucap Jokowi. “Dan jika tak ada aral melintang, kereta cepat Jakarta-Bandung akan selesai dalam waktu tak lama lagi dan mulai beroperasi bulan Juni 2023.”

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini. 

Baca juga: Proyek Kereta Cepat Sudah 88,8 Persen, Apa Saja yang Belum Rampung?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

5 menit lalu

Presiden Joko Widodo meresmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama atau Hospital Based (PPDS RSPPU) di RS Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. Program ini diharapkan dapat mempercepat pemenuhan dokter spesialis di daerah-daerah tertinggal, perbatasan dan Kepulauan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.


Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (tengah) didampingi oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Mendagri Tito Karnavian, MenPAN-RB Azwar Anas, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta sekaligus Kasetpres Heru Budi Hartono saat meresmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama atau Hospital Based (PPDS RSPPU) di RS Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.


Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

1 jam lalu

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di tanah air


Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

2 jam lalu

Presiden Jokowi meresmikan program pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit pada Senin, 6 Mei 2024 di halaman Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita, kawasan Palmerah, Jakarta Barat. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Presiden Jokowi menyoroti pentingnya infrastruktur kesehatan negara dalam jangka panjang.


Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

3 jam lalu

Kepala BIN Budi Gunawan, Seskab Pramono Anung dan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan bersenda gurau saat berlangsung pelantikan anggota Komisi Kejaksaan periode 2024-2028 di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024. Presiden melantik sembilan anggota Komisi Kejaksaan periode 2024-2028. TEMPO/Subekti.
Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

Pengajuan nama Budi Gunawan oleh Jokowi, kata narasumber yang sama, bertujuan untuk meluluhkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.


Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

4 jam lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberi sambutan saat acara penandatanganan dokumen transaksi pengambilalihan saham Divestasi PT Vale Indonesia Tbk. di Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?


Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

19 jam lalu

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman. ANTARA/Moh Ridwan
Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.


Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

22 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.


Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

1 hari lalu

Logo Microsoft terlihat di Los Angeles, California A.S. pada Selasa, 7 November 2017. (ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson/am.)
Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?


Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.