"Dan jumlah penumpang yang berangkat mengalami penurunan sejumlah minus 23,09 persen, yaitu sebanyak 17.529 orang di tahun 2019 berbanding 13.481 orang di tahun 2022," katanya.
Ia juga mengatakan data pertumbuhan pergerakan kargo di tahun 2022 yang cukup besar bila dibandingkan dengan tahun 2019 sebesar 19,12 persen.
Pertumbuhan barang yang diberangkatkan mengindikasikan adanya peningkatan perekonomian yang cukup tinggi dari daerah Tarakan pada masa angkutan lebaran tahun 2022.
Baca: Mudik Lebaran 2022, Bandara Lombok Layani 93 Ribu Penumpang
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu