TEMPO.CO, Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan pemerintah saat ini sedang fokus terhadap pemerataan ekonomi. Dia menjelaskan salah satu di antaranya melalui intervensi pasar.
Dalam hal ini Kementerian BUMN bakal menjadi penyeimbang
perekonomian. Dia pun mengumpamakan hal itu seperti saat membuat kopi.
"Seperti almarhum bapak saya juga mengajari saya, ekonomi itu ibarat bikin kopi. Air panasnya ditaruh, kopinya ditaruh, gulanya ditaruh, diaduk, sehingga merata agar ketika diminum rasanya enak," kata Erick Thohir dalam keterangan di Jakarta, Sabtu 5 Februari 2022.
Erick mengibaratkan kopi enak memerlukan kompoisisi pas termasuk adukan. "Coba bikin kopi, tidak usah diaduk. Rasanya bagaimana? ada pengentalan. Artinya apa? Kalau ekonomi mengental itu tidak bagus," ujar Erick Thohir.
Dia mengatakan generasi muda memiliki peran penting dalam pembangunan bangsa Indonesia. Hal itu juga disampaikan Erick Thohir dalam seminar Indonesia Maju yang dilaksanakan Dewan Mahasiswa IAIN Ponorogo, Jawa Timur, hari ini.
"Ketika saya diundang di banyak universitas, saya senang sekali hadir. Tidak lain ingin membangunkan anak muda Indonesia dari tidur mereka," ujarnya Erick Thohir.
Erick Thohir menjelaskan Indonesia diprediksi bakal menjadi negara terbesar keempat di dunia secara ekonomi. Menurut dia, prediksi tersebut bukan mimpi jika generasi muda mempersiapkan diri sejak dini.
"Karena kesempatan tidak datang dua kali. Kalau dulu yang dibangun jalan tol,
airport, pelabuhan, dan lain-lain. Ke depannya yang dibangun adalah infrastruktur digital,
data center, wifi, fiber optik,
tower buat
5G," kata Menteri BUMN.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.