Febrio mengklaim kebijakan pemerintah yang efektif menangani wabah dan pemulihan ekonomi berdampak juga pada meningkatnya kinerja APBN 2021. Berikutnya adalah pendapatan negara yang meningkat tinggi terutama dari penerimaan pajak yang melampaui target 2021, kata dia, turut menjadi pertimbangan IMF.
Selain penanganan pandemi, menurut dia, IMF juga menganggap utang pemerintah Indonesia masih dalam level terjaga di tingkat yang aman dan terkelola dengan baik. “Tanpa mengorbankan upaya Pemerintah menjaga momentum pemulihan ekonomi dan kesinambungan fiskal jangka menengah panjang,” ucapnya.
Lebih jauh, kata Febrio, IMF juga menilai sistem keuangan di Tanah Air dalam kondisi sehat. Meski begitu, ada sejumlah perbaikan yang harus dilakukan seperti penguatan kredit dan dukungan pemerintah terhadap pembiayaan UMKM serta penguatan kinerja perbankan.
Febrio menilai rekomendasi-rekomendasi yang disampaikan IMF sudah selaras dengan upaya reformasi fiskal, struktural dan sektor keuangan yang sedang dan terus dilanjutkan Kementerian keuangan bersama otoritas terkait.
Pengakuan atas kredibilitas Indonesia oleh IMF ini, menurut Febrio, akan berdampak positif bagi pelaksanaan berbagai agenda pembangunan ke depan. "Serta bagi kesuksesan Indonesia dalam presidensi G20."
Baca: Bahlil: Sampai Ayam Tumbuh Gigi, Tak Mungkin Pendapatan USD 12.000 kalau..
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
