TEMPO.CO, Jakarta -Mantan Anggota Ombudsman RI Alamsyah Saragih menilai komisaris lembaga keuangan tidak etis menjadi anggota Panitia Seleksi Pemilihan Calon Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan atau DK OJK.
"Komisaris lembaga keuangan, meski BUMN, uji kelayakan dan kepatutan mereka OJK yang menilai. Masa mereka diberi kewenangan menyeleksi dewan komisioner OJK. Sangat tak etis," kata Alamsyah saat dihubungi Kamis, 30 Desember 2021.
"Ini namanya potensial benturan kepentingan."
Menurutnya kalau kepatutan dilanggar untuk urusan-urusan yang sifatnya fundamental, sebagai warga negara ya saya harus mengingatkan. "Kalau sebagai warga hanya diam membiarkan, ini bangsa macam apa?"
Lagi pula, kata dia, di tataran pembantu Presiden Joko Widodo merupakan orang-orang pintar semua.
"Janganlah Presiden dibiarkan begini. Pintar tapi tak beretika itu namanya apa ya? Orang Jogja bilang: ngono yo ngono, ning ojo ngono. Kalau masih tak punya perasaan ya terserah," kata dia.