Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Bank Jago Soal Persaingan Digital Banking sampai Kredit Rp 1.000

image-gnews
Kantor Bank JAGO di Menara BTPN, Jakarta, Jumat 15 Januari 2021. TEMPO/Subekti.
Kantor Bank JAGO di Menara BTPN, Jakarta, Jumat 15 Januari 2021. TEMPO/Subekti.
Iklan

Kendati demikian, Bank Jago tetap berjalan sambil terus melakukan inovasi. "Akan sepertui apa? Kami juga enggak tahu, tapi kami percaya dengan tetap berinovasi, menantang diri kami, pasti akan berhasil," ujarnya.

Dengan meningkatnya layanan digital banking, kesadaran terhadap kerahasiaan data pun juga semakin meningkat. Komisaris Bank Jago Anika Faisal menyebut jika dibandingkan dengan layanan keuangan lainnya, perbankan sudah lebih dulu sadar dengan perlindungan data.

Bahkan, kata dia, perbankan di tanah air lalu mendirikan Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa atau LAPS, sebuah lembaga yang memediasi nasabah dan bank di luar pengadilan. Lalu saat ini, pemerintah dan DPR juga sedang menggodok Rancangan Undang-Undang atau RUU Perlindungan Data Pribadi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di luar itu, Anika menyebut masih bakal ada lagi perubahan terkait sektor jasa keuangan hingga UU Cipta Kerja. Tapi yang pasti, bank pun akan terus mendorong kejelasan aturan kerahasiaan data nasabah ini melalui asosiasi. "Karena buat bank kalau ada aturan  itu juga membuat play booknya jadi lebih jelas," kata dia.

Lalu terakhir, manajemen juga bercerita soal kemungkinan penetrasi Bank Jago menggarap bisnis kredit mikro seperti yang sekarang dijalankan financial technology peer-to-peer lending. Anika menyebut bank digital tentu bisa-bisa saja memberikan kredit dengan nominal kecil, bahkan sampai nominal Rp 1.000 sekalipun. "Kenapa enggak bisa?"

Menurut dia, keberadaan teknologi digital telah membuat bank bisa melayani nasabah tanpa batas, bahkan tanpa harus membuat kantor fisik di daerah yang minim populasi. Di sisi lain, teknologi digital pun membuat sebuah bank tak harus berukuran besar untuk bisa hidup.

"We have a shot (kesempatan), kami tak harus menjadi BUKU IV untuk memenangkan kompetisi," kata Anika. Ia tak merinci langsung apakah nantinya Bank Jago bisa bertindak seperti financial technology peer-to-peer lending yang saat ini ramai.

Anika menyebut tidak ada yang tak mungkin dalam layanan digital banking. Tapi untuk bisa masuk ke area bisnis baru, tentu tergantung pada pilihan bisnis model dan risk appetite atau kadar resiko dari bank masing-masing.

Baca juga: Kelas Rawat Inap BPJS Kesehatan Akan Dihapus, Bagaimana Jika Mau Layanan Lebih?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

12 jam lalu

1. Menteri Keuangangan Sri Mulyani (Paling Kanan) Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (Kedua dari kanan) dan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga saat melakukan pelepasan secara simbolis kontainer yang tertahan akibat izin impor. Tanjung Priok Jakarta Utara, 18 Mei 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.


OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

15 jam lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae saat ditemui di sela-sela acara The Finance Executive Forum di Jakarta Pusat pada Selasa, 14 November 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari
OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.


Cegah Kerugian Saat Kredit Mobil, Perhatikan 5 Tips Berikut

1 hari lalu

Ilustrasi Membeli Mobil. shutterstock.com
Cegah Kerugian Saat Kredit Mobil, Perhatikan 5 Tips Berikut

Untuk ajukan kredit mobil ada beberapa hal perlu diperhatikan. Salah satunya mengukur kemampuan finansial jangka pendek maupun panjang. Apa lagi?


Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

2 hari lalu

Pekerja melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat, 5 April 2024. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik menuju level 7.286 pada penutupan perdagangan hari ini, menjelang libur Hari Raya Lebaran Idulfitri 1445 H. TEMPO/Tony Hartawan
Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG melanjutkan pergerakan positifnya


Penyaluran Kredit Bank Sampoerna Naik 13 Persen

5 hari lalu

PT Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna). banksampoerna.com
Penyaluran Kredit Bank Sampoerna Naik 13 Persen

Penyaluran kredit Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) pada kuartal I 2024 sebesar Rp 11,6 triliun. Naik 13,2 persen.


Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

7 hari lalu

Gedung Bank Mandiri di Jakarta
Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk meraih kenaikan peringkat menjadi BBB dai Fitch Rating. Tak hanya BBB, terdapat jenis peringkat lain.


Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

16 hari lalu

Ilustrasi difabel. Shutterstock
Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.


Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

16 hari lalu

PT Chandra Asri Petrochemical, Cilegon, Banten. TEMPO/Yosep Arkian
Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.


OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

17 hari lalu

Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja. TEMPO/Amston Probel
OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

PT Bank OCBC NISP Tbk. mencetak laba bersih yang naik 13 persen secara tahunan (year on year/YoY) menjadi sebesar Rp 1,17 triliun pada kuartal I 2024.


Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

17 hari lalu

Logo Bank Mandiri. Free Vector CDR
Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.