TEMPO.CO, Jakarta - Kalangan pengusaha UMKM (Usaha Kecil Mikro dan Menengah) Nusa Tenggara Barat (NTB) memperoleh kesempatan menggelar dagangannya selama penyelenggaraan kejuaraan balap motor World Superbike (WSBK) Mandalika yang akan berlangsung selama tiga hari, 19 - 21 Nopember 2021 mendatang.
Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku BUMN yang mengusahakan Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Mandalika menyediakan 50 stand di parkir sirkuit Mandalika khusus untuk UMKM lokal NTB, agar bisa menjual produk UMKM kepada tamu atau penonton yang datang ke sirkuit.
Menurut Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) NTB Niken Saptarini Widyawati, setiap gerai di parkir sirkuit dapat diisi oleh dua UMKM. Dekranasda NTB sudah memastikan ke pihak penyelenggara, UMKM dilibatkan di event internasional ini, dan tindak lanjutnya sudah disediakan 50 gerai untuk UMKM di parkir sirkuit.
Selain 50 gerai di sirkuit Mandalika, UMKM juga disediakan 10 gerai di kawasan bazar Mandalika. ''Semoga dengan adanya stand UMKM bisa terserap," kata Niken, Selasa 16 November 2021.
Hadirnya 25.000 penonton ke Sirkuit Mandalika diharapkan memberikan berkah UMKM NTB yang saat ini sedang menyiapkan produknya untuk ditawarkan kepada tamu khususnya yang dari luar NTB. "Kami pastikan produk yang ditawarkan juga berkualitas, sehingga berkesan bagi pembeli," ujar Niken.
Selain event World Superbike, pada 19-21 November juga diselenggarakan event Idemitsu Asian Talent Cup (IATC) yang finalnya mengalami penundaan.
BACA: KPPII Minta Penyelenggaraan World SuperBike di Sirkuit Mandalika Ditunda
SUPRIYANTHO KHAFID
