TEMPO.CO, Jakarta - LRT Jabodebek menyetop sementara uji coba dinamis proyek sepur ringan untuk kepentingan investigasi. Penyetopan dilakukan setelah kecelakaan menimpa dua rangkaian kereta LRT di Stasiun Harjamukti Cibubur-Ciracas, Senin, 25 Oktober 2021.
Sumber di lingkungan LRT Jabodebek menyatakan investigasi membutuhkan sekitar tiga hari untuk pengumpulan data. Informasi itu dikonfirmasi oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembangunan Prasarana LRT Jabodebek Ferdian Suryo Adhi Pramono.
“Benar,” kata Ferdian saat dihubungi pada Selasa, 26 Oktober 2021.
Setelah proses pengumpulan data investigasi selesai, kereta yang mengalami kerusakan karena kecelakaan akan dikirim ke pabrik di perusahaan PT INKA (Persero) Madiun. Kereta akan menjalani masa perbaikan.
Pengumpulan data investigasi hingga evakuasi kereta diperkirakan membutuhkan waktu sepuluh hari. Setelah perbaikan selesai, tim penguji akan kembali melakukan uji coba prasarana untuk memastikan kelayakan operasional kereta.