Adapun 7,29 persen dimiliki oleh satu pihak, sehingga hanya 0,23 persen yang dimiliki pemegang saham publik lainnya, dengan jumlah pemegang saham publik saat ini kurang lebih 2.385 pemegang saham.
BAT akan menanggung semua biaya yang relevan dengan Penawaran Tender Sukarela, termasuk komisi transaksi melalui Bursa Efek Indonesia dan Biaya yang dibayarkan kepada Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), tetapi tidak termasuk pajak terkait yang harus ditanggung oleh pemegang saham yang menjual sahamnya.
"Tanpa Tender Offer, maka tentu tidak mudah bagi pemegang saham minoritas untuk menjual sahamnya di BEI karena saham RMBA relatif tidak likuid," tulis perseroan.
Oleh karena itu, Perusahaan percaya bahwa Go Private Plan adalah demi kepentingan terbaik pemegang saham. Pasalnya, penawaran Tender ini memberi pemegang saham publik kesempatan untuk menjual saham mereka dengan harga premium.
Meskipun melakukan delisting, BAT selaku pengendali Bentoel Group tetap berkomitmen untuk memiliki bisnis jangka panjang dan terus berinvestasi di Indonesia.
Baca: Promo Akhir September: Buy 1 Get 1 dari Pizza Hut hingga Gratis 4 Dunkin Donuts