Tren investasi serta kebutuhan masyarakat tentang proteksi kesehatan semakin meningkat di kala pandemi. Terkait adanya instrumen layanan keuangan digital lain pada platform pembayaran digital, OVO mencatat poin tertinggi dalam kesadaran responden terhadap fitur asuransi dan investasi.
Sebesar 63 persen responden mengenal fitur investasi di OVO atau OVO | Invest, dan 44 di antaranya pernah menggunakan fitur tersebut. Sedangkan GoPay dan ShopeePay lebih memimpin dari sisi kesadaran responden terhadap fitur PayLater yang dihadirkan, dengan raihan masing-masing 58 persen dan 59 persen.
"Kita harus mengapresiasi berbagai inovasi yang dihadirkan para pemain pembayaran digital di Indonesia untuk menghadirkan kemudahan akses terhadap layanan keuangan digital. Kami harap para pemain pembayaran digital dapat memaksimalkan perannya dalam memajukan dan memperkuat ekosistem ekonomi digital yang saat ini sedang gencar dilakukan oleh semua pihak," ujar Sebastian.
Kadence International optimis semakin banyak masyarakat yang tersentuh kemudahan layanan keuangan digital seperti dompet digital semakin maju pula perekonomian Indonesia ke depannya.
Baca juga: Persaingan 5 Dompet Digital Berebut Pasar di Masa Pandemi Covid-19