Lebih lanjut, selain desain dan pemasaran pada program kolaborasi ini, pengembangan UMKM dapat melalui berbagai aktivitas seperti edukasi yang dilakukan secara virtual melalui webinar maupun aktivitas komunitas.
Tak hanya itu, bank swasta ini turut menyediakan sarana pembayaran yang beragam bagi pengembangan usaha dan kemudahan transaksi. “BCA juga melakukan networking dan channelling seperti yang dilakukan saat ini dengan Kreavi dan Grebe untuk memfasilitasi kreator kreatif dan pelaku UMKM dalam mengembangkan ide kolaborasi,” katanya.
COO Kreavi Anto Motulz juga mengatakan kolaborasi antara pihak UMKM dengan kreator adalah sebuah inisiatif yang keren. Sebab, di era penjualan zaman sekarang, menurutnya, banyak konten dan pesan kreatif yang memiliki nilai unik dan daya tarik tersendiri. “Kolaborasi antara pihak UMKM dengan kreator tentu akan jadi kekuatan baru dan BCA Bangga Lokal cukup jeli melihat ini,” katanya.
Diketahui, BCA telah mengembangkan program BCA Bangga Lokal sejak November 2020. Hingga saat ini, program BCA Bangga Lokal telah menaungi lebih dari 500 merek lokal yang melingkupi kategori UMKM dari bidang Kesehatan dan Kecantikan, Fashion, Makanan dan Minuman hingga Hobi dan Aktivitas.
Selain itu, BCA juga menggandeng marketplace & online service seperti Blibli, Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Lazada dan Grab yang menawarkan berbagai produk lokal dengan diskon yang menarik.
Baca Juga: Mendag: Paris Bisa Buat Fashion Internasional, Fashion Islam Adanya di Jakarta