"Presiden siap hadir di Kota Kendari. Kalau untuk vaksin itu 1.500 orang akan divaksin," katanya.
Anton Timbang menegaskan Munas Kadin akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, dan Kadin akan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi dan Kota Kendari.
"Mulai dari pengurus hingga peserta Munas wajib swab bahkan sampai 2 kali swab. Kita siapkan ratusan tenaga medis. Semua sudah siap," katanya.
Anton meminta kepada seluruh pengurus untuk bekerja ekstra sebab waktu pelaksanaan Munas Kadin tersisa beberapa hari lagi. Apalagi akan datang Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri. "Kita telah mendapat kepercayaan. Kita harus buktikan sukses menjadi tuan rumah yang baik," kata Anton.
ANTARA
Baca juga: DKI Tak Izinkan Konvensi Anggota Luar Biasa, Munas Kadin Diundur?