Di awal tahun 2021, laba operasiontal total IKEA turun karena ada penurunan profitabilitas toko akibat melemahnya pendapatan. Sementara itu, biaya prapembukaan tercatat tinggi untuk rencana membuka toko baru tahun ini.
Hingga kuartal I tahun ini, IKEA Indonesia telah membuka toko ketiga di Bandung dan memperkuat posisi sebagai pemain waralaba di Indonesia. Tahun ini, HERO masih akan membuka IKEA keempat di Jakarta Garden City.
Sedangkan kinerja Guardian untuk bisnis kesehatan dan kecantikan serta Hero Supermarket maupun Giant untuk bisnis ritel groseri mengalami penurunan akibat pengurangan jam operasional dan penutupan sejumlah mal.
Hal ini yang secara material mempengaruhi kinerja supermarket sebagai destinasi belanja dalam format besar yang merupakan penyewa utama di pusat perbelanjaan atau mal. "Dan merupakan tempat mayoritas dimana area toko-toko Giant berada,” ucap Patrik.
Sebelumnya Hero Supermarket telah mengambil sejumlah langkah efisiensi lini bisnis ritel makanan karena tertekan dampak pandemi. Direktur Hero Supermarket Handrianus Wahyu Trikusumo menjelaskan efisiensi dilakukan dengan menutup beberapa toko Giant di beberapa tempat.
“Perlu kami informasikan bahwa hal ini merupakan proses transformasi bisnis yang sedang dilakukan oleh perseroan untuk memastikan bahwa kami dapat bersaing secara efektif dalam bisnis ritel makanan di Indonesia,” kata Handrianus dalam keterangan resmi, awal Februari 2021 lalu. Ia juga menyebutkan bahwa bisnis ritel makanan--salah satu yang digeluti HERO--sudah tertekan juga sebelum pandemi karena persaingan yang kian ketat.
BISNIS
Baca: Kerugian Hero Supermarket Melonjak jadi Rp 1,21 Triliun pada 2020