TEMPO.CO, Jakarta -Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang 4 Januari 2021, dimulai dari penjualan tanaman hias oleh seorang petani di kawasan Cihideung, Bandung. Cuwartono--nama petani itu, meraup ratusan juta rupiah dalam sehari penjualan di awal tahun 2021. Sekitar 70 pot tanaman hias yang terjual.
Informasi lainnya adalah soal Kementerian Agama yang mengukuhkan lembaga pemeriksa halal atau LPH milik PT Surveyor Indonesia (Persero). Lembaga itu menjadi LPH kedua yang ditetapkan Kementerian Agama di Tanah Air setelah sebelumnya meresmikan LPH milik PT Sucofindo (Persero) per 10 November 2020.
Baca Juga: Harga Kedelai Bikin Perajin Tahu Mogok, Kemendag Akan Tinjau Aturan Harga Acuan
Berita lain terkait vaksin Covid-19. Ekonom senior dari Universitas Indonesia, Faisal Basri, meminta pemerintah tak menggantungkan penanganan Covid-19 semata-mata pada vaksin melainkan konsisten pada pembatasan sosial. Berikut selengkapnya 3 berita yang trending tersebut.
1. Cerita Petani Bandung Jual 70 Pot Tanaman Hias Senilai Rp 200 Juta dalam Sehari
Petani tanaman hias, Cuwartono, meraup ratusan juta dalam satu hari penjualan di awal tahun 2021.
Pemilik Tio Florist itu menjual tanaman hias yang didominasi jenis Anthurium Veitchii dan Anthurium Warocqueanum tepat pada 1 Januari 2021 pukul 00.01 hingga 23.59. Sekitar 70 pot tanaman hias terjual dengan nilai lebih dari Rp 200 juta.
"Pembeli paling jauh dari Manado, Sumatera dari Lampung sampai Medan. Bandung, Jabodetabek paling banyak," kata pria yang biasa dipanggil Kang Tono di kawasan Cihideung, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 2 Januari 2020.
Dia mengatakan pembeli ada yang datang langsung ke nurseri dan ada pula yang membeli secara online melalui akun Instagram @tonocuwartono. Dari lebih dari 70 pot yang terjual, sekitar 50 pot adalah Anthurium Veitchii. Tiap pot harga tanaman yang disebut king of anthurium itu, dibanderol mulai Rp 3,5 juta hingga Rp 7 juta untuk ukuran kecil hingga sedang.
Petani tanaman hias, Cuwartono memegang Anthurium Veitchii dalam nurserinya di wilayah Cihideung, Bandung, Jawa Barat, Jumat, 1 Januari 2020. Tempo/Hendartyo Hanggi
"Sedangkan ukuran large dan XL ada yang laku Rp 28 juta per pot," ujarnya.
Dia menuturkan Anthurium Veitchii dijual setelah pengembangbiakan selama satu tahun. Selama satu tahun sebelumnya, ia puasa menjual tanaman jenis tersebut.