TEMPO.CO, Jakarta – Kereta api lokal KA Walahar relasi Cikarang-Purwakarta mulai beroperasi kembali pada 1 Januari 2021. Kereta tersebut sebelumnya berhenti melayani penumpang sejak April 2020 karena pandemi Covid-19.
“KAI (PT Kereta Api Indonesia Persero) memberlakukan okupansi hanya 70 persen dari okupansi yang diizinkan pada saat normalnya sebanyak 150 persen untuk volume penumpang,” ujar Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa dalam keterangan tertulis, Senin, 4 Januari 2021.
KA Walahar akan mengangkut penumpang dari Stasiun Cikarang melewati Stasiun Lemahabang, Kedunggedeh, Karawang, Klari, Kosambi, Dawuan, Cikampek, Cibungur, dan Stasiun Purwakarta. Pada masa sebelum pandemi, kereta lokal tersebut melayani penumpang rute Tanjung Priok-Purwakarta.
Adapun tiket kereta api dipatok seharga Rp 4.000. Penumpang yang ingin menggunakan layanan KA Walahar diimbau melakukan pemesanan tiket melalui aplikasi KAI Access pada H-7 sebelum hari keberangkatan.
“Layanan loket di stasiun hanya melayani pembelian tiket KA go show tiga jam sebelum jadwal berangkat,” ujar Eva.
Selama berada di dalam kereta, penumpang diwajibkan berada dalam kondisi sehat dengan suhu di bawah 37,3 derajat Celcius atau tidak mengalami flu, batuk, demam, dan pilek. Penumpang pun mesti menggunakan masker.
