ABSAH berupa pembangunan infrastruktur penyediaan air baku mandiri yang berfungsi untuk menampung air hujan dalam tampungan yang disaring dengan media akuifer buatan dengan menggunakan tenaga masyarakat setempat.
Program Padat Karya Tunai dilaksanakan melalui pembangunan infrastruktur yang melibatkan masyarakat setempat sebagai pelaku pembangunan, khususnya infrastruktur berskala kecil atau pekerjaan sederhana yang tidak membutuhkan teknologi.
Tujuan utama Program Padat Karya Tunai adalah untuk mempertahankan daya beli masyarakat di pedesaan atau mendistribusikan uang pembangunan ke desa-desa.
Selain untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional dan meningkatkan daya beli masyarakat, Program Padat Karya Tunai juga bertujuan mendistribusikan dana hingga ke desa maupun pelosok.
Baca: Bidik Pekerja Gaji 6 Juta, Undip Buatkan Rumah dengan Cicilan Rp 20 Ribu