Dari pantauan Bisnis.com, di casting yard 1 KM 29 Cikarang Barat, saat ini perseroan sedang bersiap untuk kegiatan seremoni pemasangan girder. Adapun hingga akhir 2019, proyek ini menapaki sejumlah pencapaian konstruksi, misalnya satu dari tiga belas tunnel Kereta Cepat Jakarta – Bandung telah ditembus.
Di semester awal 2020, dua tunnel Proyek Kereta Cepat Jakarta – Bandung di daerah Purwakarta juga telah ditembus, yakni tunnel #3 dengan panjang 735 meter dan tunnel #5 dengan panjang 437 meter. Dengan demikian, total tiga konstruksi terowongan telah ditembus.
Adapun pembangunan 10 tunnel tersisa kini terus berlangsung, salah satunya adalah konstruksi Tunnel #1 yang dengan menggunakan bor raksasa, Tunnel Boring Machine (TBM), tengah mencapai setengah dari panjang terowongan sepanjang 1.885 meter sejak penggalian awalnya pada kuartal IV/2019.
KCIC yang berdiri pada Oktober 2015 itu merupakan perusahaan patungan antara konsorsium badan usaha milik negara (BUMN) melalui PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) dan konsorsium perusahaan perkeretaapian China melalui Beijing Yawan HSR Co.Ltd. KCIC saat ini merupakan pemilik proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) Indonesia sesuai dengan Perpres No. 3/2016.
Selain infrastruktur transportasi publik, KCIC juga mengembangkan kawasan terintegrasi atau transit oriented development (TOD) di setiap area stasiun, yakni Halim, Karawang, Walini, dan Tegalluar.
BISNIS
Baca juga: Tol Padaleunyi Km 130 Tergenang, Jasa Marga: Karena Proyek Kereta Cepat