Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pandemi Corona, E-commerce Diproyeksikan Tumbuh Dobel Digit

image-gnews
UKM Lazada Raih Target Maksimal di Harbolnas 2018. (dok Lazada)
UKM Lazada Raih Target Maksimal di Harbolnas 2018. (dok Lazada)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - CEO PowerCommerce.Asia Hadi Kuncoro memperkirakan e-commerce menjadi salah satu industri yang moncer di tengah pandemi virus corona. Ia memproyeksikan, pada tahun ini, e-commerce bahkan bisa tumbuh pesat mencapai dobel digit.

"Sebelumnya e-commerce ini enggak pernah tumbuh lebih dari dua digit, yaitu sekitar 7-8 persen per tahun. Sekarang bisa, karena sangat tinggi perkembangannya," ujarnya dalam diskusi Smart FM, Sabtu, 25 April 2020.

Pesatnya laju pertumbuhan e-commerce didorong oleh perubahan pola konsumsi masyarakat selama penyebaran virus corona berlangsung. Dengan adanya pembatasan mobilisasi, masyarakat terpaksa mengalihkan belanjanya melalui platform-platform online.

Bahkan, menurut Hadi, peningkatan pembelanjaan produk juga berlaku untuk kebutuhan-kebutuhan paling mendasar, seperti sayur-sayuran. Produk lain yang juga digemari oleh masyarakat ialah yang berhubungan dengan gaya hidup, seperti perlengkapan kecantikan, furnitur, hingga alat-alat olahraga.

Hadi memandang, tren belanja lewat e-commerce ini tidak akan turun meski virus corona mereda. Sebab, saat ini, masyarakat telah mulai terbiasa dengan platform belanja online yang lebih efektif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ke depan pun, ia memperkirakan pertumbuhan belanja online tidak hanya terjadi di platform e-commerce. "Di pasar-pasar induk nantinya pedagang juga akan membuka order online. Sebagaian besar mengawalinya dengan messenger dulu," ucapnya.

Dalam riset berjudul “e-Conomy SEA 2019 yang dilansir Google, Temasek dan Brain & Company menaksir potensi ekonomi digital Tanah Air memang tinggi. Riset itu menunjukkan potensi ekonomi digital Indonesia bakal menyentuh US$ 133 miliar atau Rp 1.862 triliun pada 2025 mendatang.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

1 jam lalu

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

Bamsoet berpendapat keberpihakan terhadap pelaku industri direct selling sangat penting. Ekosistem ini mampu membuka lapangan lebih dari delapan juta tenaga kerja sebagai distributor.


Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

15 jam lalu

Ilustrasi TikTok dan Tokopedia. TEMPO/Tony Hartawan
Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang


Cara Daftar Shopee Video Top Creator untuk Pemula yang Mudah

8 hari lalu

Sebagai pengguna Shopee, Anda bisa mendaftar Shopee Video Top Kreator dengan cara berikut ini. Ketahui juga beberapa persyaratannya berikut. Foto: Canva
Cara Daftar Shopee Video Top Creator untuk Pemula yang Mudah

Sebagai pengguna Shopee, Anda bisa mendaftar Shopee Video Top Kreator dengan cara berikut ini. Ketahui juga beberapa persyaratannya berikut.


Per Maret 2024, Setoran Pajak Ekonomi Digital Mencapai Rp 23,04 Triliun

16 hari lalu

Gedung Dirjen Pajak. kemenkeu.go.id
Per Maret 2024, Setoran Pajak Ekonomi Digital Mencapai Rp 23,04 Triliun

Ditjen Pajak Kemenkeu mencatat penerimaan negara dari sektor usaha ekonomi digital hingga 31 Maret 2024 mencapai Rp 23,04 triliun.


Soal Dugaan Monopoli Data Lokal di Balik Kongsi TikTok dan GOTO, Ini Respons Bos Tokopedia

23 hari lalu

Presiden Tokopedia Melissa Siska Juminto memberikan sambutan saat peluncuran kampanye Beli Lokal 12.12 di Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) di Tokopedia Tower, Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023. Gelaran ini menjadi momentum kembalinya TikTok Shop yang bekerja sama dengan Tokopedia. TEMPO/Tony Hartawan
Soal Dugaan Monopoli Data Lokal di Balik Kongsi TikTok dan GOTO, Ini Respons Bos Tokopedia

Setelah menonaktifkan personalisasi data, laman belanja di TikTok itu akan menampilkan produk-produk sesuai algoritma umum.


Bos Tokopedia Dukung Usulan Teten Soal Pengaturan Harga Produk di E-commerce

23 hari lalu

Presiden Tokopedia Melissa Siska Juminto menjelaskan soal integrasi sistem TikTik Shop dan Tokopedia di kantornya, Jakarta Selatan pada Rabu, 3 April 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Bos Tokopedia Dukung Usulan Teten Soal Pengaturan Harga Produk di E-commerce

Tokopedia menyatakan bersedia bekerja sama dan membantu penerapan aturan.


Komitmen Telkom Bantu Masyarakat Hadapi Era Ekonomi Digital

23 hari lalu

Komitmen Telkom Bantu Masyarakat Hadapi Era Ekonomi Digital

Gelar kelas digital marketing gratis untuk cetak talenta siap bisnis yang mampu bersaing di dunia internasional.


Wamenkominfo Soroti Tiga Tantangan Ekosistem Ekonomi Digital

28 hari lalu

DigiTiket hadirkan solusi digitalisasi bisnis bagi pelaku usaha kecil dan menengah di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
Wamenkominfo Soroti Tiga Tantangan Ekosistem Ekonomi Digital

Nezar Patria mengatakan kehadiran ekonomi digital menciptakan berbagai peluang pekerjaan baru.


6 Tips Sukses Jualan di E-Commerce Saat Ramadan

38 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
6 Tips Sukses Jualan di E-Commerce Saat Ramadan

Daya beli masyarakat semakin meningkat di bulan Ramadan. Simak tips sukses jualan di e-commerce saat bulan suci.


Ramadan, Lazada Catat Peningkatan Penjualan hingga 3 Kali Lipat pada Jam Tertentu

42 hari lalu

Senior Vice President Campaigns, Traffic, and Onsite Marketing Lazada Indonesia Amelia Tediarjo dalam media gathering di Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis, 14 Maret 2024. Tempo/Annisa Febiola
Ramadan, Lazada Catat Peningkatan Penjualan hingga 3 Kali Lipat pada Jam Tertentu

Memasuki bulan Ramadan, Lazada Indonesia mencatat peningkatan penjualan hingga tiga kali lipat pada jam-jam tertentu.