TEMPO.CO, Jakarta - PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) atau PT SMI dipastikan turut ambil bagian dalam proyek ibu kota baru. Direktur Utama PT SMI Edwin Syahruzad mengatakan pihaknya siap terlibat dalam pembiayaan proyek ibu kota baru.
Menurutnya, pembiayaan dari swasta atau BUMN mutlak diperlukan untuk menutup kekurangan dana dari APBN.
"Pasti kami [SMI] terlibat. Sekarang kan masih tahap perencanaan, ketika semua kajiannya sudah matang, kami sudah memikirkan bagaimana pola-pola financing yang diperlukan di sana," katanya kepada Bisnis, Jumat, 21 Februari 2020.
Bisnis mencatat SMI telah menyalurkan pinjaman lebih dari Rp 300 miliar untuk membangun akses jalan penghubung ke ibu kota baru.
Salah satu manfaat pembangunan jalan tersebut adalah untuk menghubungkan kawasan industri, perkantoran dan perumahan di wilayah sekitar.
Selain itu pembangunan tersebut diharapkan mampu membuka akses ke pelabuhan penyeberangan untuk mengembangkan potensi pariwisata ke Kabupaten Penajam Paser Utara.
BISNIS
