Tempo.Co, Bekasi - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Jalan tol layang Jakarta-Cikampek atau tol Japek II. Jokowi sempat menjajal jalan tol sepanjang 38 kilometer ini mulai dari Karawang Barat hingga Cikunir.
Tempo berkesempatan ikut menjajal jalan tol ini. Kesan pertama yang dirasakan adalah aspal yang masih belum halus. Guncangan terasa saat melintasi jalan ini dengan kecepatan 60 kilometer per jam. Bahkan guncangan lebih terasa saat melewati sambungan konstruksi jalan tol.
Presiden Jokowi mengakui jika aspal jalan tol Japek II ini belum mulus. "Ya, ini, kan dicek lagi," katanya di KM 13 ruas tol layang Jakarta-Cikampek, Kamis 12 Desember 2019.
Ia berseloroh jika aspalnya halus berpotensi membuat pengemudi mengantuk. "Ini kalau mulus malah ngantuk," kata Jokowi sambil tertawa.
Selain aspal yang tidak halus, rambu-rambu lalu lintas masih belum lengkap. Hanya papan petunjuk ruas kilometer yang dominan. Adapun rambu pengingat batas maksimal kecepatan, fungsi lajur kanan, larangan berhenti di bahu jalan, masih sedikit.
Sementara itu, ruas jalan tol layang ini sudah dilengkapi dengan lampu penerangan yang terpancang di sisi jalan.