TEMPO.CO, Pangkalpinang - Chairman CT Corp Chairul Tanjung pada hari ini secara resmi membuka gerai retail Transmart dan Trans Studio di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Meski di tengah lesunya berbagai sektor penopang perekonomian Bangka Belitung, Chairul Tanjung yakin Bangka Belitung masih memiliki potensi ekonomi yang menjanjikan.
"Prinsipnya kita melihat potensi daerah. Bangka Belitung memiliki potensi yang baik secara ekonomi," ujar Chairul Tanjung kepada wartawan usai peresmian Transmart Pangkalpinang, Jumat, 22 November 2019.
Menurut Chairul, kehadiran Transmart di Pangkalpinang akan membuka pintu datangnya investasi lain, baik dilakukan oleh CT Corp sendiri maupun dari pengusaha lain. "Biasanya setelah kita masuk, akan diikuti oleh investasi lain karena memang tugas kita memberikan satu pembuktian. Dan jika sudah terlihat animo dari masyarakat, pasti akan memancing investor lain masuk ke Bangka Belitung," ujar dia.
Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tantan Herioka dalam rilis resmi yang diterima Tempo mengatakan pertumbuhan ekonomi Bangka Belitung pada triwulan ketiga 2019 mengalami perlambatan dibandingkan triwulan kedua 2019.
"Perlambatan ini dipengaruhi oleh melambatnya kinerja perekonomian keluarga domestik ditengah kondisi perekonomian global yang masih belum membaik. Dari sisi lapangan usaha, perlambatan ini disebabkan menurunnya kinerja lapangan usaha pertambangan dan penggalian serta kinerja lapangan usaha perdagangan," ujar dia.
Tantan menambahkan laju perlambatan pertumbuhan ekonomi Babel tersebut tertahan oleh membaiknya kinerja lapangan usaha pertanian, kehutanan dan perikanan yang tumbuh 7,84 persen. "Berdasarkan kondisi di triwulan ketiga tersebut, pertumbuhan ekonomi Babel diperkirakan tumbuh lebih baik di triwulan keempat namun pada rentang terbatas," ujar dia.