TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa program kementerian tahun anggaran 2020 akan segera dilaksanakan kurang dari dua bulan lagi. Dia mengingatkan kepada para menteri supaya bisa mengimplementasikan program dengan tepat.
Apalagi, kata Sri Mulyani, saat ini di Kabinet Indonesia Maju terdapat para menteri muda yang seringkali banyak memiliki ide program. Karenanya, hal itu menjadi tantangan bagi menteri muda dalam mengeksekusi program secara tepat sesuai anggaran yang telah ditetapkan.
"Make sure ide itu tidak membuat terjadi slowdown dari sisi belanja negara. Jangan sampai kita lagi banyak inisiatif, tapi yang di tangan tidak dieksekusi," kata Sri Mulyani di Hotel Ritz Charlton, Jakarta Selatan, Kamis 31 Oktober 2019.
Adapun saat ini ada tiga menteri yang dianggap sebagai wajah baru dan masuk dalam kategori menteri muda. Ketiganya, adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makariem, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia.
Sri Mulyani mengingatkan supaya para menteri muda tersebut selain memikirkan ide program, juga harus memikirkan serapan belanja negara. Jangan sampai, program yang telah disusun pada 2019, menjadi tidak terlaksana sehingga serapan belanja menjadi tak maksimal.
Selain itu, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini juga mengingatkan bahwa periode tahun anggaran 2019 tinggal menyisakan dua bulan lagi. Dengan sisa dua bulan, dia berharap serapan anggaran dari program-program yang telah ada tetap bisa maksimal meskipun terjadi pergantian pimpinan kementerian.
"Terutama menteri baru, mengenai tanggung jawab mereka untuk bisa menjaga agar momentum akselerasi budget eksekusi 2019 bisa jalan dan juga untuk 2020," ujar Sri Mulyani.