TEMPO.CO, Jakarta - Bisnis waralaba kini menjadi salah satu alternatif pilihan bagi anak muda atau kaum milenial untuk memulai usaha. Ada berbagai macam pilihan bidang yang bisa dipilih, salah satunya adalah minuman kekinian dalam kemasan. Harga yang ditawarkan untuk memulai bisnis ini pun masih berkisar mulai di bawah Rp 10 juta.
BACA: Jokowi Wacanakan Menteri Milenial, Apindo Usulkan Pendiri Gojek
Misalnya saja minuman kekinian bermerek Pop Pop yang membuka tawaran franchise dengan harga 9,9 juta. "Itu sudah bersih untuk kontrak tiga tahun dan kelengkapan-kelengkapan dasar," ujar Aldy, sales Pop Pop saat ditemui di gerainya pada pameran waralaba bertajuk Interational Fanchise License and Business Concept Expo and Conference di Jakarta Convention Center, Minggu, 7 Juni 2019.
Dengan biaya tersebut, para calon pebisnis sudah mendapatkan gerai penjualan, gratis 100 porsi awal, dan pendaftaran untuk pengisian online. Adapun kontrak itu akan berlaku selama tiga tahun dan mesti dibeli kembali bila sudah lewat jangka waktunya.
"Tapi itu harga promo, kalau pada hari biasa, harganya Rp 18 juta, makanya banyak yang membayar DP untuk penguncian harga," tutur Aldy. Berdasarkan proyeksinya, para pedagang minuman olahan susu, teh, kopi, dan cokelat itu bisa balik modal dalam tiga bulan.
BACA: Modal Rp 2 Juta, Sudah Bisa Bisnis Waralaba Kuliner
Catatannya, pedagang bisa menjual 75 porsi dalam sehari dengan harga per gelas Rp 10.000. Sehingga, dalam sehari pemasukannya adalah Rp 750.000 atau Rp 22.500.000 dalam sebulan. Dengan dikurangi harga pokok penjualan Rp 13.500.000 per bulan, maka profit kotornya adalah Rp 9.000.000 per bulan.