Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menjelang Libur Panjang Lebaran, Rupiah Menguat 30 Poin

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang libur panjang Lebaran, nilai tukar atau kurs rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat pagi, 31 Mei 2019, bergerak menguat 30 poin atau 0,21 persen menjadi Rp 14.380 per dolar AS dibanding posisi sebelumnya Rp 14.410 per dolar AS.

BACA: Pasca Demo 22 Mei, IHSG dan Rupiah Kompak Menguat

Sebelumnya, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup melemah 35 poin atau 0,24 persen ke level Rp 14.410 per dolar AS, pada Rabu, 29 Mei 2019.

Hal itu berbalik dari pergerakan sehari sebelumnya, yaitu Selasa, 28 Mei 2019, di mana rupiah ditutup menguat 0,035 persen atau terapresiasi 5 poin menjadi Rp 14.375 per dolar AS, yang adalah penguatan terbaik ketiga di antara kelompok mata uang Asia.

BACA: Rupiah Menguat ke 14.402 per USD, BI: Terima Kasih pada Eksportir

Adapun penguatan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berlanjut pada awal perdagangan hari ini. Berdasarkan data Bloomberg yang dikutip dari Bisnis.com, pergerakan IHSG terpantau menanjak 1,24 persen atau 75,77 poin ke level 6.179,87 pada pukul 09.22 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan 0,11 persen atau 6,41 poin di level 6.110,52.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di level 6.110,48 – 6.181,6. Adapun pada perdagangan Rabu (29/5), IHSG ditutup menguat 1,18 persen atau 70,96 poin di level 6.104,11.

Seluruh sembilan sektor bergerak di zona hijau pagi ini, dipimpin sektor finansial (+1,95 persen), infrastruktur (+1,91 persen), dan aneka industri (+1,03 persen).

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang masing-masing naik 2,79 persen dan 1,83 persen menjadi pendorong utama penguatan IHSG.

Baca berita tentang Rupiah lainnya di Tempo.co.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rupiah Melemah Tipis di Level Rp 15.503 pada Penutupan Perdagangan Setelah Pengumuman Kabinet

19 jam lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Rupiah Melemah Tipis di Level Rp 15.503 pada Penutupan Perdagangan Setelah Pengumuman Kabinet

Mata uang rupiah ditutup melemah 22,5 poin di level Rp15.503,5 pada penutupan perdagangan Senin, 21 Oktober 2024.


Pidato Perdana Presiden Prabowo Disebut Berdampak Positif ke Pasar, Rupiah Bisa Menguat ke 15.000 per USD?

1 hari lalu

Iring-iringan Presiden Prabowo Subianto melewati Bundaran HI dan disambut warga di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat, Ahad, 20 Oktober 2024. Tempo/Eka Yudha Saputra
Pidato Perdana Presiden Prabowo Disebut Berdampak Positif ke Pasar, Rupiah Bisa Menguat ke 15.000 per USD?

Analis sekaligus Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, mengatakan pidato perdana dari Presiden RI periode 2024-2029, Prabowo Subianto membawa dampak positif ke pasar.


Rupiah Diprediksi Lanjut Menguat, Analis: Pasar Merespons Transisi Kabinet yang Mulus dan Pelantikan Prabowo

2 hari lalu

Rupiah Diprediksi Lanjut Menguat, Analis: Pasar Merespons Transisi Kabinet yang Mulus dan Pelantikan Prabowo

Mata uang rupiah diproyeksi masih akan bergerak menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) selama beberapa hari ke depan.


6 Kritik Kebijakan Ekonomi Jokowi: Rupiah Terpuruk hingga Membengkaknya Utang

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan dalam acara makan siang bersama jajaran Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara menjelang pensiun, Jumat, 18 Oktober 2024. Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden/Rusman
6 Kritik Kebijakan Ekonomi Jokowi: Rupiah Terpuruk hingga Membengkaknya Utang

Di akhir masa jabatan, Presiden Jokowi meninggalkan sejumlah persoalan ekonomi. Mulai dari merosotnya nilai tukar rupiah hingga membengkaknya utang.


Terpopuler: Dua Politisi Top Lulus SKSG UI tapi Bahlil Lebih Disorot Dibanding Hasto, Sri Mulyani akan Tambah Kuota Rumah KPR Masyarakat Berpenghasilan Rendah

3 hari lalu

Foto kolase Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (kiri) dan Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia (Foto ANTARA dan Instagram@bahlillahadalia)
Terpopuler: Dua Politisi Top Lulus SKSG UI tapi Bahlil Lebih Disorot Dibanding Hasto, Sri Mulyani akan Tambah Kuota Rumah KPR Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Dua politisi top sama-sama meraih gelar doktor di Sekolah Kajian Strategic dan Global (SKSG) UI, Bahlil Lahadila dan Hasto Kristiyanto.


Tren Penguatan Rupiah Diprediksi Terus Berlanjut, Analis: Dipengaruhi Momentum Pelantikan Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Pegawai tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di Penukaran Valuta Asing PT Ayu Masagung, Jakarta, Kamis 20 Juni 2024. Rupiah spot berbalik melemah pada perdagangan Kamis (20/6) pagi. Pukul 09.10 WIB, rupiah spot ada di level Rp 16.391 per dolar Amerika Serikat (AS), melemah 0,16% dari sehari sebelumnya yang ada di Rp 16.365 per dolar AS. TEMPO/Tony Hartawan
Tren Penguatan Rupiah Diprediksi Terus Berlanjut, Analis: Dipengaruhi Momentum Pelantikan Prabowo-Gibran

Analis sekaligus Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, memprediksi nilai tukar rupiah akan terus menguat.


Sri Mulyani Diminta Jadi Menkeu Lagi, Analis Sebut Berdampak Positif pada Pasar

5 hari lalu

Menteri Keuangan, Sri Mulyani, saat ditemui di kediaman Prabowo Subianto, Senin, 14 Oktober 2024. Sri Mulyani mengatakan diminta kembali menjadi Menkeu oleh Prabowo. Namun dia tidak menjawab secara gamblang apakah menerima tawaran tersebut. TEMPO/Nandito Putra.
Sri Mulyani Diminta Jadi Menkeu Lagi, Analis Sebut Berdampak Positif pada Pasar

Sri Mulyani mengatakan Presiden terpilih Prabowo Subianto memintanya untuk kembali menjadi menkeu. Para analis mata uang dan sekuritas berkata hal ini berdampak positif pada pasar.


BI Optimistis Rupiah akan Kembali Menguat Mendekati Rp 15 Ribu, Ini Kuncinya

5 hari lalu

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas
BI Optimistis Rupiah akan Kembali Menguat Mendekati Rp 15 Ribu, Ini Kuncinya

Bos Bank Indonesia (BI) optimistis nilai tukar rupiah akan kembali mendekati Rp15.000 per dolar Amerika Serikat (AS).


BI Pertahankan Suku Bunga Acuan 6 Persen di Oktober 2024, Ini Alasannya

5 hari lalu

(Dari kiri) Deputi Gubernur BI Doni P. Joewono, Gubernur BI Perry Warjiyo, Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti, dan Deputi Gubernur BI Juda Agung dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) di Kantor BI, Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat pada Rabu, 21 Agustus 2024. Tempo/Annisa Febiola.
BI Pertahankan Suku Bunga Acuan 6 Persen di Oktober 2024, Ini Alasannya

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, mengumumkan suku bunga acuan dipertahankan di level 6 persen.


Momen Tepat untuk Investasi Dolar AS, Analis: Tunggu Rupiah di Bawah Rp15 Ribu

7 hari lalu

Pegawai tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di Penukaran Valuta Asing PT Ayu Masagung, Jakarta, Kamis 20 Juni 2024. Rupiah spot berbalik melemah pada perdagangan Kamis (20/6) pagi. Pukul 09.10 WIB, rupiah spot ada di level Rp 16.391 per dolar Amerika Serikat (AS), melemah 0,16% dari sehari sebelumnya yang ada di Rp 16.365 per dolar AS. TEMPO/Tony Hartawan
Momen Tepat untuk Investasi Dolar AS, Analis: Tunggu Rupiah di Bawah Rp15 Ribu

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi menerangkan investor perlu menanti momen untuk belanja mata uang dolar AS.