TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, Tulus Abadi mengatakan telah meminta PT Pertamina untuk menjamin kualitas pelayanan di SPBU, terkait kebersihan dan kecukupan air bersih di toilet, khususnya untuk toilet perempuan. Selain itu, ia juga meminta Pertamina sekaligus memperhatikan kebersihan mushola untuk beribadah.
Baca juga: Mudik 2019, Antisipasi Macet Jadi Fokus Operasi Ketupat
"Keberadaan toilet dan mushola di SPBU sangat penting sebab faktanya konsumen singgah di SPBU bukan hanya untuk mengisi BBM saja, tetapi juga untuk ke toilet, ibadah bahkan istirahat," kata Tulus dalam keterangan tertulis, Ahad, 19 Mei 2019.
Tulus mengatakan dalam rangka mudik Lebaran, PT Pertamina memberikan jaminan terhadap pasokan BBM, dan gas elpiji. Pasokan keseluruhan BBM dinyatakan cukup untuk 21 hari. Tulus mengapresiasi atas jaminan yang diberikan oleh PT Pertamina untuk memasok BBM dan gas elpiji tersebut.
Namun, kata dia, YLKI berharap PT Pertamina juga sudah mempunyai kontigensi plan yang memadai, khususnya untuk di area Tol Trans Jawa dan tol Trans Sumatera. Hal itu guna mengantisipasi jika terjadi kemacetan panjang, yang bisa saja terjadi di luar skenario.
Selain menjamin pasokan, YLKI juga meminta PT Pertamina menjamin kelancaran distribusi sehingga mobil tangki Pertamina tidak terlambat memasok BBM di SPBU, sehingga SPBU yang berakibat pada kekosongan BBM.
Baca juga: Tiket Pesawat Mahal, Warga Minang Pulang Basamo Lewat Jalur Darat
"Khususnya SPBU di luar rest area jalan tol, seperti di SPBU di sepanjang jalan raya dari Brebes menuju Purwokerto, dan atau di sepanjang jalan Buntu-Cilacap, menuju Kutoarjo; yang masih sering mengalami kemacetan panjang," kata Tulus.