TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI) Kurnia Lesani Adnan mengatakan ritase atau waktu keseluruhan yang ditempuh bus angkutan mudik Lebaran meningkat dua kali lipat. Dulu laju bus rute Jakarta-Jawa Timur pergi-pulang membutuhkan waktu 48 jam, kini durasi tempuh melalui Jalan Tol Trans Jawa bisa ditekan separuhnya.
Baca juga: Mudik 2019, Antisipasi Macet Jadi Fokus Operasi Ketupat
“Sekarang bus bisa pergi-pulang dengan waktu 24 jam saja,” ujar Adnan saat dihubungi Tempo pada Sabtu, 18 Mei 2019.
Peningkatan ritase ini merupakan dampak dari beroperasinya Jalan Tol Trans Jawa. Keberadaan jalan bebas hambatan yang membentang 933 kilometer dari Merak hingga Pasuruan ini dapat mengefektifkan waktu perjalanan hingga 50 persen. Lama perjalanan diyakini jauh lebih singkat ketimbang bila pengemudi lewat jalur nasional non-tol.
Menurut Adnan, meningkatnya ritase bus turut berpengaruh bagi melonjaknya load factor atau tingkat keterisian penumpang. Saat ini, ia mencatat, rata-rata keterisian penumpang untuk bus rute Jabodetabek hingga Jawa Timur mencapai 60 persen. Padahal, sebelum Tol Trans Jawa beroperasi, tingkat keterisian penumpang hanya berkisar 30 hingga 40 persen.