TEMPO.CO, Jakarta – Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Polana Banguningsih Pramesti memprediksi puncak mudik via udara akan terjadi pada H-7 Lebaran. Lantaran Idul Fitri diperkirakan jatuh pada 5 Juni, laju tertinggi untuk lalu-lintas udara pun diperkirakan terjadi pada akhir Mei.
BACA: Menhub Dorong Tol Jakarta - Cikampek II Bisa Digunakan saat Mudik
“Sepekan atau biasanya weekend (akhir pekan) menjelang Lebaran merupakan puncak mudik via jalur udara,” ujar Polana saat ditemui di Bandara Radin Inten II Lampung, pada Kamis petang, 7 Maret 2019. Untuk mempersiapkan tingginya lalu-lintas mudik lewat udara, Polana mengatakan Kementerian telah menggelar ramp check atau pemeriksaan kelaikan kendaraan.
Polana mengatakan ramp check dilakukan untuk memastikan agar perjalanan penumpang yag hendak mudik aman. Adapun ramp check meliputi tiga unsur, yakni cek administrasi, teknis, dan penunjang.
Selain ramp check, Direktorat Jenderal Perhubungan Udra telah menggelar sosialisasi terkait pentingnya keselamatan dalam perjalanan. Sosialisasi mulai berlangsung di beberapa kota. “Kami sudah lakukan di Padang. Pekan depan ke Kalimantan,” ucap Polana.
Sosialisasi dilakukan supaya seluruh pihak peduli terhadap keselamatan. “Mengingatkan untuk semua stakeholder airlines,” tutur Polana, mengimbuhkan.
BACA: Tiket Kereta Api Hari H Lebaran Masih Tersedia, Ini Harganya
Untuk perjalanan mudik via udara tahun ini, Polana memperkirakan jumlah penumpang akan meningkat 10 persen. Prediksi peningkatan itu tak terlalu fantastis lantaran kini tersedia alternatif jalan tol Trans Jawa yang mulai beroperasi.
Menurut penelusuran Tempo di beberapa online travel agent atau OTA, tiket pesawat rute-rute favorit seperti Yogyakarta, Surabaya, Semarang, dan Solo, pada H-7 Lebaran masih tersedia. Namun, harga untuk masing-masing OTA berbeda.
Traveloka, misalnya, menjual tiket penerbangan termurah tujuan Jakarta ke Yogyakarta mulai Rp 2 juta dengan maskapai Batik Air. Sedangkan untuk periode yang sama, harga lebih murah dari Jakarta tujuan Yogyakarta ditawarkan AiryRooms. Aplikasi itu menjual tiket Citilink seharga Rp 900 ribu.
Baca berita tentang Mudik lainnya di Tempo.co.