Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dedi Mulyadi Minta Prabowo Tunjukkan Data Lengkap Warga Kelaparan

image-gnews
Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf, Dedi Mulyadi saat bertemu dengan cawapres Ma'ruf Amin di Gedung Kembar Purwakarta, Jawa Barat pada Rabu, 3 Oktober 2018. TEMPO/Dewi Nurita
Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf, Dedi Mulyadi saat bertemu dengan cawapres Ma'ruf Amin di Gedung Kembar Purwakarta, Jawa Barat pada Rabu, 3 Oktober 2018. TEMPO/Dewi Nurita
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Ketua Tim Pemenangan Jokowi - Ma’ruf Jawa Barat Dedi Mulyadi meminta Prabowo menunjukan data lengkap. Dedi bahkan berani memastikan, tidak ada warga Jawa Barat yang kelaparan akibat kekurangan bahan pangan.

BACA: Sandiaga Kritik Cara Jokowi Prioritaskan BUMN Karya

Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menyebut terdapat warga Jawa Barat yang kekurangan bahan pangan. Berdasarkan laporan timnya, warga tersebut sampai tidak makan selama dua hari. Akan tetapi, pernyataan tersebut dia lontarkan tanpa keterangan data warga itu.

“Tunjukan kepada saya di mana alamatnya. Saya pastikan tidak ada warga Jabar tidak makan karena kekurangan beras,” kata Dedi dalam rilis resmi, Kamis, 10 Januari 2019.

BACA:Prabowo: Orang Tua Gantung Diri di Jateng, Ini Kata Ganjar

Menurut Dedi, Pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo memiliki skema yang apik terkait hal tersebut. Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT sudah tepat sasaran dan efektif menanggulangi kebutuhan beras warga tidak mampu.

“Ada beras 10 kg per bulan itu sudah tepat sasaran. Kualitasnya sangat baik karena beras yang dibagikan adalah beras premium,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Atas hal tersebut, dia meminta seluruh stakeholder Pilpres maupun Pileg 2019 untuk berbicara berdasarkan data dan fakta. Hal ini penting dalam rangka menjaga kondusivitas sosial dan stabilitas hubungan di tengah masyarakat.

“Cek saja lagi, bisa jadi itu tidak terdata sebagai warga Jawa Barat,” ujarnya.

Demi memastikan Program Bantuan Pangan Non Tunai tersalurkan dengan baik, Dedi Mulyadi langsung blusukan. Ketua DPD Golkar Jawa Barat itu menyisir beberapa rumah warga miskin di Purwakarta. Dia pun tampak masuk ke dapur rumah warga miskin tersebut.

Salah seorang warga yang didatangi Dedi, Sahdi, 70 tahun, mengatakan beras yang dia terima per bulan memiliki kualitas baik. Warga Sindang Kasih, Purwakarta itu merasa sangat terbantu atas program pemerintah pusat tersebut.

“Ini bisa dilihat, pegang saja Pak. Alhamdulillah, berasnya bagus dan kami sekeluarga sangat terbantu,” katanya.

Sebelumnya, Prabowo Subianto berpidato di hadapan para pendukungnya di Palu, Sulawesi Tengah, Selasa, 8 Januari 2019. Dia mengatakan terdapat warga Jawa Barat yang hanya makan dua hari sekali. Hal ini terjadi akibat kegagalan negara memenuhi kebutuhan pangan rakyatnya. Anehnya, pidato Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu tidak menyebut secara pasti alamat warga yang dimaksud.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penjelasan PDIP soal Foto Jokowi Tidak Terpasang di Kantor DPD Sumut

4 menit lalu

Presiden Joko Widodo pada Senin, 22 April 2024, meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Gorontalo. Foto Sekretariat Presiden
Penjelasan PDIP soal Foto Jokowi Tidak Terpasang di Kantor DPD Sumut

Politikus PDIP membantah adanya instruksi dari DPP PDIP untuk menurunkan foto Presiden Jokowi.


Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

4 menit lalu

Seorang pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) memasukkan surat suara ke kotak saat simulasi Pemilu 2024 di Pondok Rehabilitasi Sosial Zamrud Biru, Mustikasari, Bekasi, Jawa Barat, Selasa 13 Februari 2024. Simulasi ini untuk memberikan edukasi kepada pasien ODGJ yang memiliki DPT (Daftar Pemilih Tetap) dan berdasarkan data KPU Kota Bekasi terdapat 1.095 ODGJ yang memilki hak suara pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada November 2024 di semua provinsi di seluruh Indonesia, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta. Apa alasannya?


Jokowi akan Minta Prabowo Garap 78 Ribu Hektare Tambak Mangkrak Senilai Rp 13 Triliun

21 menit lalu

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menyampaikan pidato sambutan dalam acara peresmian Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Dusun Sukajadi, Pusakajaya Utara, Kecamatan Cilebar, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Rabu, 8 Mei 2024. ANTARA/Maria Cicilia Galuh
Jokowi akan Minta Prabowo Garap 78 Ribu Hektare Tambak Mangkrak Senilai Rp 13 Triliun

Presiden Jokowi akan meminta Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk menggarap tambak mangkrak di Pantura sekitar 78.000 hektare.


Pakar Sebut Presidential Club Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung, Ini Alasannya

38 menit lalu

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengajak Menteri Pertahanan Prabowo Subianto makan di warung bakso di Bandongan, Magelang, Jawa Tengah, Senin, 29 Januari 2024. Keduanya diketahui baru meresmikan Graha Utama Akademi Militer Magelang. Tim Media Prabowo Subianto
Pakar Sebut Presidential Club Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung, Ini Alasannya

Menurut pakar, Prabowo lebih baik menggunakan Wantimpres ketimbang menghidupkan kembali Dewan Pertimbangan Agung.


Hujan Kritik, Wacana Tambah Pos Kementerian di Kabinet Prabowo

43 menit lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menggelar acara Halal Bihalal bersama 1.000 pegawai Kemhan di Gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. Tim Media Prabowo
Hujan Kritik, Wacana Tambah Pos Kementerian di Kabinet Prabowo

Majalah Tempo melaporkan bahwa Prabowo berupaya membangun koalisi besar di pemerintahannya.


Publik Menunggu Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, Begini Aturan Pembentukan Kabinet?

44 menit lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Publik Menunggu Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, Begini Aturan Pembentukan Kabinet?

Masyarakat menunggu bentukan kabinet Prabowo-Gibran. Bagaimana aturan pembentukan dan di pasal mana menteri tak boleh rangkap jabatan?


Jokowi Resmikan Modeling Tambak Ikan Nila Seluas 80 Hektare di Karawang

47 menit lalu

Presiden Jokowi meresmikan tambak budidaya udang berbasis kawasan (BUBK) di Kebumen, Jawa Tengah, Kamis 9 Maret 2023. ANTARA/Sinta Ambarwati
Jokowi Resmikan Modeling Tambak Ikan Nila Seluas 80 Hektare di Karawang

Presiden Jokowi mengatakan pembukaan modeling tambak ikan nila ini karena ada permintaan pasar yang sangat besar.


Pakar Sebut 26 Menteri Cukup dalam Kabinet: Banyak Kementerian Saling Tabrak

1 jam lalu

Pakar Sebut 26 Menteri Cukup dalam Kabinet: Banyak Kementerian Saling Tabrak

Dalam Kajian Pusat Studi Konstitusi Unand, Feri Amsari menyatakan Indonesia hanya membutuhkan 26 menteri.


Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Presiden Terpilih Prabowo Subianto (kanan) menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong (kiri) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2024. Lee berkunjung dalam rangka pertemuan Singapore-Indonesia Leader's Retreat yang kali ini dijamu oleh Jokowi. TEMPO/Subekti.
Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

Presiden terpilih Prabowo berniat membentuk 'Presidential Club' yang terdiri atas para mantan Presiden RI untuk menjadi semacam penasihat pemerintah.


Jokowi Kunjungan ke Karawang untuk Panen Ikan Nila

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo bertolak menuju Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat, pada Rabu, 8 Mei 2024, dalam rangka kunjungan kerja. Melalui Pangkalan TNI AU Atang Sendjaja, Kabupaten Bogor, Kepala Negara lepas landas dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU. Foto: Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Kunjungan ke Karawang untuk Panen Ikan Nila

Presiden Jokowi juga akan meresmikan Modeling Kawasan Tambak Budi Daya Ikan Nila Salin.