Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Momentum Harbolnas 11.11, Ratusan Juta Produk E-commerce Terjual

image-gnews
Pekerja mengecek paket yang akan dikirim, di lokasi drop point JD.ID Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin, 12 November 2018. TEMPO/Tony Hartawan
Pekerja mengecek paket yang akan dikirim, di lokasi drop point JD.ID Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin, 12 November 2018. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Keberhasilan Alibaba Group sebagai pencetus pesta belanja memperingati hari jomblo atau single day dirasakan oleh sejumlah pelaku e-commerce tanah air. Tingkat transaksi meningkat berlipat jika dibandingkan dengan hari biasa. Perusahaan e-commerce JD.ID mencatat peningkatan hingga 845 persen. Perusahaan yang terafiliasi dengan JD.com itu menggelar pesta diskon selama tiga hari sejak 9 November lalu hingga puncaknya pada 11 November 2018.

Simak: Pemesanan JD.ID Melonjak Delapan Kali Lipat di Harbolnas 2018

Teddy Arifianto Corporate Communications JD.ID mengatakan sampai hari ini belum ada angka pasti besaran penjualan JD.ID di Indonesia. Perhitungan hasil penjualan, kata dia, harus menunggu semua pelanggan yang memesan barang JD.ID membayar barang yang dipesannya pada Hari Belanja Online Nasional. "Kami akan umumkan setelah semua melakukan transaksi penjualan," katanya, Senin 12 Novemver 2018.

Adapun hasil transaksi volume transaksi JD.COM, perusahaan induk JD.ID, secara keseluruhan tahun ini mencapai rekor yakni sekitar Rp340 triliun. Capaian tersebut terhitung sejak awal festival berlangsung, yaitu pada 1 November 2018. Setidaknya, lebih dari 400 juta produk konsumen di berbagai kategori terjual dalam 11 hari. Pada 11.11 tahun lalu, JD.COM mencatatkan penjualan sebesar Rp283,1 miliar.

Secara keseluruhan, perusahaan e-commerce Lazada menutup juga Festival Belanja 11.11 dengan rekor baru. Setidaknya, tak kurang dari 20 juta pembeli di Asia Tenggara yang menelusuri dan mendapatkan penawaran terbaik melalui website dan aplikasi Lazada selama pesta diskon 24 jam berlangsung. Perusahaan yang beroperasi di lima negara Asia Tenggara ini mencatat dalam 60 menit pertama menembus 1,2 juta pesanan.

Dalam festival belanja 11.11 tahun ini, Lazada Group melibatkan lebih dari 400.000 merk dan pelaku usaha kecil, menengah, dan mikro (UMKM).  Setidaknya, lebih dari 50 juta voucher dibagikan melalui game populer termasuk Shake It, Slash It, Wonderland, halaman kampanye dan promo marketing lainnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kami mendukung terciptanya 8 juta pengusaha eCommerce dan UKM yang bertumbuh dan berkembang hingga tahun 2020,” ujar Chief Executive Officer (CEO) Lazada Indonesia Alessandro Piscini.

Corporate Communication Manager Bukalapak Evi Andarini menuturkan selama pesta diskon berlangsung, pesanan yang diterima oleh penjual meningkat berkali-kali lipat. Hal ini ditopang oleh program kreatif dari Bukalapak, seperti Shake a Ton. Dibandingkan dengan hari biasa, pesta diskon ini menggenjot transaksi hingga lima kali lipat. “Dibandingkan tahun lalu, ada peningkatan transaksi sebesar 20 persen,” ujar Evi.

SEVP Consumer & Transaction Bank Mandiri Jasmin mencatat ada peningkatan transaksi selama pesta diskon 11.11 berlangsung. Setidaknya, tercatat lonjakan transaksi pada channel pembayaran Bank Mandiri sekitar 44 persen dari hari biasa. Jasmin menuturkan kenaikan transaksi ini juga didukung dengan promo kartu kredit dan debit di merchant-merchant pilihan seperti Shopee, Lazada dan JD.id.

Tak mau kalah, Bank Mandiri turut mengadakan promo diskon 11 persen dan powerbuy atau cicilan 0 persen hingga 18 bulan. Jasmin melihat setiap kali festival belanja digelar, selalu ada perkembangan transaksi yang signifikan.”Kami berkomitmen menyiapkan infrastruktur IT yang baik agar dapat memberi dukungan pada gelaran Harbolnas 12.12 pada 2018,” ujar Jasmin.

Simak berita tentang e-commerce hanya di Tempo.co

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

13 jam lalu

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

Bamsoet berpendapat keberpihakan terhadap pelaku industri direct selling sangat penting. Ekosistem ini mampu membuka lapangan lebih dari delapan juta tenaga kerja sebagai distributor.


Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

1 hari lalu

Ilustrasi TikTok dan Tokopedia. TEMPO/Tony Hartawan
Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang


Cara Daftar Shopee Video Top Creator untuk Pemula yang Mudah

8 hari lalu

Sebagai pengguna Shopee, Anda bisa mendaftar Shopee Video Top Kreator dengan cara berikut ini. Ketahui juga beberapa persyaratannya berikut. Foto: Canva
Cara Daftar Shopee Video Top Creator untuk Pemula yang Mudah

Sebagai pengguna Shopee, Anda bisa mendaftar Shopee Video Top Kreator dengan cara berikut ini. Ketahui juga beberapa persyaratannya berikut.


Soal Dugaan Monopoli Data Lokal di Balik Kongsi TikTok dan GOTO, Ini Respons Bos Tokopedia

23 hari lalu

Presiden Tokopedia Melissa Siska Juminto memberikan sambutan saat peluncuran kampanye Beli Lokal 12.12 di Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) di Tokopedia Tower, Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023. Gelaran ini menjadi momentum kembalinya TikTok Shop yang bekerja sama dengan Tokopedia. TEMPO/Tony Hartawan
Soal Dugaan Monopoli Data Lokal di Balik Kongsi TikTok dan GOTO, Ini Respons Bos Tokopedia

Setelah menonaktifkan personalisasi data, laman belanja di TikTok itu akan menampilkan produk-produk sesuai algoritma umum.


Bos Tokopedia Dukung Usulan Teten Soal Pengaturan Harga Produk di E-commerce

23 hari lalu

Presiden Tokopedia Melissa Siska Juminto menjelaskan soal integrasi sistem TikTik Shop dan Tokopedia di kantornya, Jakarta Selatan pada Rabu, 3 April 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Bos Tokopedia Dukung Usulan Teten Soal Pengaturan Harga Produk di E-commerce

Tokopedia menyatakan bersedia bekerja sama dan membantu penerapan aturan.


Komitmen Telkom Bantu Masyarakat Hadapi Era Ekonomi Digital

23 hari lalu

Komitmen Telkom Bantu Masyarakat Hadapi Era Ekonomi Digital

Gelar kelas digital marketing gratis untuk cetak talenta siap bisnis yang mampu bersaing di dunia internasional.


6 Tips Sukses Jualan di E-Commerce Saat Ramadan

39 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
6 Tips Sukses Jualan di E-Commerce Saat Ramadan

Daya beli masyarakat semakin meningkat di bulan Ramadan. Simak tips sukses jualan di e-commerce saat bulan suci.


Ramadan, Lazada Catat Peningkatan Penjualan hingga 3 Kali Lipat pada Jam Tertentu

43 hari lalu

Senior Vice President Campaigns, Traffic, and Onsite Marketing Lazada Indonesia Amelia Tediarjo dalam media gathering di Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis, 14 Maret 2024. Tempo/Annisa Febiola
Ramadan, Lazada Catat Peningkatan Penjualan hingga 3 Kali Lipat pada Jam Tertentu

Memasuki bulan Ramadan, Lazada Indonesia mencatat peningkatan penjualan hingga tiga kali lipat pada jam-jam tertentu.


Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

43 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meninjau pasar pakaian Blok A Tanah Abang, Jakarta, Kamis 14 Maret 2024. Zulkifli Hasan mengunjungi Blok A Pasar Tanah Abang untuk melihat secara langsung para pedagang  penjual barang lokal menjelang hari raya Lebaran Idul Fitri nanti. TEMPO/Tony Hartawan
Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

Mendag Zulhas mengklaim geliat ekonomi Indonesia selama Ramadan di atas rata-rata karena melihat ramainya Pasar Tanah Abang. Seperti apa realitanya?


Kemendag Pantau Progress Migrasi TikTok dan Tokopedia

49 hari lalu

Tiktok Tokopedia. TEMPO
Kemendag Pantau Progress Migrasi TikTok dan Tokopedia

Kementerian Perdagangan mengatakan masih memantau progress migrasi TikTok dan Tokopedia yang Maret 2024 ini harus selesai.