Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dishub Jawa Barat: 737 Bus Tak Layak Dikendarai untuk Mudik

image-gnews
Pekerja membenahi jaring besi pengaman kaca depan bus antar kabupaten antar provinsi (AKAP)  untuk melayani angkutan mudik lebaran di Aceh Besar, Aceh, Kamis, 31 Mei 2018. Bus trayek Banda Aceh-Medan terpaksa menggunakan pengaman guna mengantisipasi pelemparan yang masih marak di lintas jalan nasional. ANTARA/Irwansyah Putra
Pekerja membenahi jaring besi pengaman kaca depan bus antar kabupaten antar provinsi (AKAP) untuk melayani angkutan mudik lebaran di Aceh Besar, Aceh, Kamis, 31 Mei 2018. Bus trayek Banda Aceh-Medan terpaksa menggunakan pengaman guna mengantisipasi pelemparan yang masih marak di lintas jalan nasional. ANTARA/Irwansyah Putra
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Dari pemeriksaan kelaikan bus umum atau ramp check di 20 kabupaten dan kota di Jawa Barat, ditemukan sebanyak 737 bus tidak layak dikendarai. Ratusan bus itu didapat dari 2.561 bus yang sudah diperiksa terkait persiapan angkutan mudik lebaran tahun ini. 

“Tidak layak 737 (bus) itu data sampai kemarin, hari Minggu,” kata Kepala Humas Dinas Perhubungan Jawa Barat Juddy Kadarlaksana Wachjoe di sela-sela pemeriksaan kelaikan kendaraan bus umum di Terminal Cicaheum Kota Bandung, Selasa, 5 Juni 2018.

Juddy mengatakan, perkiraan Dinas Perhubungan Jawa Barat, jumlah armada bus yang akan dipergunakan dalam mudik Lebaran tahun ini menembus 4 ribu unit. “Kita rencanakan itu target tahun ini, kurang lebih 4 ribuan. Yang sudah kita cek ini sekitar 2.500-an. Kita akan terus saja, sampai pelaksanaannya. Lebaran itu kan mudik dan balik, artinya kita tetap kontinu memeriksa kendaraan,” kata dia.

Baca: PT KAI Daop Madiun Prediksi Puncak Mudik dengan Kereta pada H-5

Menurut Juddy, pemeriksaan kelaikan bus itu dilakukan di sejumlah, diantaranya di terminal oleh tim gabungan Dinas Perhubungan serta pihak kepolisian. Pemeriksaan itu juga ditujukan pada supir bus melibatkan BNN.

Pemeriksaan Ramp Check dilakukan pada fisik kendaraan, sistem kendaraan, serta kelengkapan suratnya. “Kalau dikateogorikan tidak lulus, artinya tidak boleh beroperasi kendaraan itu. Kalau memang fatal sekali (kesalahannya), ya sudah dikandangkan,” kata Juddy.

Baca: 9 Langkah Pemerintah Menjamin Pasokan BBM Aman Saat Mudik

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Juddy mengatakan, seluruh bus yang dinyatakan lulus pemeriksaan Ramp Check itu dipasangi stiker khusus. “Kalau dinyatakan layak beroperasi akan diberi stiker khusus. Pemeriksaan itu di utamakan mulai dari kondisi ban, rem, serta faktor-faktor utama penyebab kecelakaan, itu yang utama kita periksa. Jadi kalaupun itu terjadi (tidak layak), tidak ada kebijakan lain harus tidak beroperasi,” kata dia.

Menurut Juddy, pemilik kendaraan yang dinyatakan tidak layak beroperasi itu diminta melakukan perbaikan secepatnya jika masih ingin menggunakan bus itu untuk armada mudik Lebaran. Warga juga diminta agar menggunakan bus umum yang sudah dipasangi stiker sudah layak beroperasi.

Baca: Maskapai Tambah 3.500 Penerbangan Saat Mudik

“Kalau tidak boleh beroperasi, artinya tidak boleh mengangkut penumpang. Kita di setiap terminal, dan pos, tidak hanya fokus di sebelum Lebaran, tapi setelah Lebaran juga akan periksa di titik-titik tertentu. Yang jelas, kendaraan yang tidak ada stiker, tidak boleh beroperasi. Kala masih ngotot beroperasi, kita pasti kandangkan,” kata Juddy.

Kepala Terminal Cicaheum, Dinas Perhubungan Kota Bandung, Roni Hermanto mengatakan, Ramp Check di terminalnya sudah dilakukan lebih dari sat kal. “Sudah pernah dilakukan beberapa minggu ke belakang. Tapi khusus H-7 sampai H+7 (tim penguji) akan standby (di terminal),” kata dia, Selasa, 5 Juni 2018.

Roni mengatakan, pemeriksaan tidak sebatas pada fisik dan kelayakan kendaraan, kelengkapan surat, tapi pengemudinya. “Pengemudinya itu nanti diperiksa tes kesehatan. Sekarang lagi tes urin dengan BNN (Badan Narkotika Nasional),” kata dia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

1 hari lalu

Suasana arus balik mudik setelah putusan Work From Home (WFH) di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Rabu, 17 April 2024. Aturan WFO dan WFH bagi pegawai ASN usai libur lebaran berlaku pada tanggal 16-17 April 2024. Dalam hal ini, pemerintah mempersilakan pegawai ASN untuk menunda kepulangan dari mudik setelah adanya kebijakan yang berlaku. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.


Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

2 hari lalu

Ilustrasi hujan disertai angin kencang. Shutterstock
Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.


Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

3 hari lalu

Tembok bangunan rumah roboh akibat gempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.


Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

3 hari lalu

Rakit bambu mengantar wisatawan menuju Candi Cangkuang, Garut, Jabar, 27 September 2014. TEMPO/Prima Mulia
Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.


BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

5 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengamati alat pengukur durasi penyinaran matahari (Campbell Stokes) di Taman Alat Cuaca BMKG Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. BMKG memprediksi musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia akan berlangsung hingga akhir Oktober dan awal musim hujan terjadi pada awal November 2023. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

BMKG memprakirakan adanya potensi hujan lebat disertai petir 29 April - 5 Mei 2024 di wilayah Jawa Barat.


Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

6 hari lalu

Kowloon Motor Bus Hong Kong. Unsplash.com/Wanghao Shang
Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan


13 Ribu Jamaah Haji Jawa Barat Terbang dari Kertajadi, Embarkasi di Indramayu

6 hari lalu

Jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) pertama embarkasi Kertajati tiba di bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Ahad, 9 Juli 2023. Sebanyak 363 jamaah haji kloter pertama asal Majalengka kembali ke tanah air setelah menunaikan rangkaian ibadah haji di tanah suci. ANTARA/Dedhez Anggara
13 Ribu Jamaah Haji Jawa Barat Terbang dari Kertajadi, Embarkasi di Indramayu

Jamaah haji Jawa Barat ada yang berangkat dari Bandar Kertajati di Majalengka dan Bandara Soekarno Hatta di Tangerang, Banten.


Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

7 hari lalu

Sheila on 7 saat tampil di Swara Prambanan di kawasan Candi Prambanan, 31 Desember 2023. Foto: Istimewa.
Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.


Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

8 hari lalu

(Kiri-Kanan) Pemilik Usaha Jenna and Kaia, Lira Krisnalisa; E-Commerce Communication Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak; Pemilik Usaha Tulus Skin, Jessica Anggrainy; dan Pemilik Usaha Hijrahfood Meatshop, Akram Amrullah Rajab usai berbincang soal tren belanja online selama Ramadan 2024 di kawasan Jakarta Pusat, Kamis, 25 April 2024. Tempo/Novali Panji
Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.


KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

8 hari lalu

Kereta Sleeper, Luxury 2 saat diluncurkan di Stasiun Gambir Jakarta, Minggu, 26 Mei 2019. Gerbong kereta ini terdapat pada rangkaikan kereta Argo Lawu relasi Gambir - Solo Balapan, kereta Argo Dwipangga relasi Gambir-Solo Balapan, kereta Taksaka relasi Gambir-Yogyakarta, dan kereta Gajayana relasi Gambir-Malang. Tempo/Hendartyo Hanggi
KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.