TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Keuangan Chatib Basri enggan berkomentar ihwal namanya yang dipertimbangkan sebagai calon Gubernur Bank Indonesia oleh Presiden Joko Widodo. Sambil tersenyum dan menghindar, Chatib berujar komentar seharusnya ditanyakan langsung kepada Ketua Tim Ahli Wakil Presiden Sofyan Wanandi yang menyampaikan pernyataan ihwal pencalonan Gubernur BI tersebut.
"Itu Pak Sofyan kan yang ngomong? Tanya sama Pak Sofyan, jangan tanya sama saya. Masa saya harus jawab pertanyaan dari statement Pak Sofyan," kata Chatib yang ditemui usai menjadi keynote speaker di acara Asia Liberty Forum 2018 di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta, Sabtu, 10 Februari 2018.
Baca: Menjelang Pemilu, Ini Pesan Mantan Ketua Apindo ke Gubernur BI
Chatib juga tak berkomentar saat ditanya visi misi yang akan dia bawa jika nanti menjalani uji kelayakan (fit and proper test) dengan Dewan Perwakilan Rakyat. Sambil berjalan meninggalkan kerumunan wartawan, Chatib lagi-lagi berujar agar hal itu ditanyakan langsung kepada Sofyan. "Satement saya adalah, karena itu pernyataannya Pak Sofyan, tanya sama Pak Sofyan. Dia paling tahu," ujarnya.
Mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal ini juga tak menjawab ketika sebelumnya ditanya apakah Bank Indonesia perlu melakukan intervensi terhadap pelemahan rupiah hingga ke level 13.600 per dolar AS. Dia mengatakan bank sentral memiliki mekanisme tersendiri untuk merespons imbas dari adjustment yang terjadi di pasar modal dan keuangan Amerika Serikat ini.
"Saya enggak mau komentar mengenai itu (perlu tidaknya intervensi). Iya cadangan devisa (besar), mereka punya mekanismenya untuk itu," ujar Chatib.
Muhammad Chatib Basri disebut sebagai salah satu nama yang dipertimbangkan sebagai calon gubernur bank sentral oleh Presiden Jokowi. Ketiga nama lainnya yakni Gubernur BI saat ini, Agus Martowardojo; Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro; dan Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo.
Keempat nama calon Gubernur BI itu disebutkan oleh Ketua Tim Ahli Wakil Presiden Sofyan Wanandi pada Jumat lalu. Sofyan menjelaskan Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla telah memeriksa latar belakang empat kandidat Gubernur BI yang baru, sehingga kini tinggal Presiden yang memutuskan siapa untuk mempimpin Bank Indonesia.