TEMPO.CO, Solo -Pesta belanja Solo Great Sale yang digelar di Kota Solo diyakini mampu mendongkrak tingkat hunian hotel hingga 12 persen. Kenaikan tersebut juga terekam saat ajang yang sama digelar pada empat tahun terakhir.
"Selama ini Februari dikenal sebagai musim sepi bagi pengusaha hotel," kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Solo Abdullah Suwarno, Rabu 7 Februari 2018. Saking sepinya, tingkat hunian hotel atau okupansi di Februari hanya mencapai 35 persen.
Baca: PT Jababeka Tbk Targetkan 10 Ribu Kamar Hotel Dibangun di Tanjung Lesung
Penyebabnya, pelanggan dari sektor pemerintahan biasanya masih belum memulai kegiatan-kegiatan yang membutuhkan fasilitas hotel, seperti rapat, seminar hingga konferensi. "Biasanya mereka baru mulai di pertengahan tahun," katanya.
Namun, kondisi tersebut mulai berubah sejak 4 tahun terakhir. Sebab, Kota Solo selalu menggelar pesta belanja dalam ajang Solo Great Sale sebulan penuh selama Februari. Ribuan tempat usaha menebar diskon hingga 80 persen.
"Pada tahun lalu, okupansi Februari mampu meningkat hingga 45 persen," katanya. Artinya, tingkat hunian hotel di Februari membaik hingga 10 persen dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Untuk tahun ini, Abdullah yakin okupansi selama Februari bisa menembus hingga berada di angka 47 persen. Selain jumlah tempat usaha yang mengikuti Solo Great Sale lebih banyak, terdapat sejumlah agenda wisata yang juga akan digelar selama Februari.
Selain Solo Great Sale, terdapat peryaaan Tahun Baru Imlek yang akan digelar secara meriah di pertengahan bulan. Selain itu, ada pula serangkaian acara untuk memperingati hari jadi Kota Solo ke-273 tahun. "Acara-acara itu akan digelar cukup meriah," kata Abdullah.
Ketua Umum Solo Great Sale, Sri Haryanto mengatakan peserta Solo Great Sale tahun ini meningkat cukup banyak dibanding tahun-tahun lalu. "Selain hotel, restoran, pusat belanja dan pertokoan, pasar tradisional juga ikut," katanya.
Para peserta menawarkan diskon hingga 80 persen dalam kegiatan tersebut. Selain itu, masyarakat yang berbelanja dengan mengikuti program tersebut akan mendapatkan poin. "Nanti diundi dengan hadiah rumah, mobil, motor serta berbagai hadiah lainnya," kata Haryanto.