Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hadapi Imlek 2018, Sriwijaya Air Sediakan 21 Ribu Kursi Tambahan

Reporter

Editor

Anisa Luciana

image-gnews
Pesawat Sriwijaya Air. TEMPO/Subekti
Pesawat Sriwijaya Air. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mengantisipasi lonjakan penumpang menjelang libur Imlek 2018, maskapai Sriwijaya Air menyediakan 21.168 kursi tambahan pada lima rute penerbangan.

Senior Corporate Communications Manager Sriwijaya Air Group, Agus Soedjono, mengatakan tambahan kursi tersebut untuk rute Jakarta-Tanjung Pandan PP, Jakarta-Pontianak PP, Jakarta-Pangkalpinang PP, Pangkalpinang-Palembang PP dan Jakarta-Semarang PP.

“Rute-rute di atas paling banyak diminati dalam setiap perayaan Imlek. Semoga penambahan jadwal penerbangan ini dapat mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang hendak merayakan Imlek," kata Agus, Senin, 5 Februari 2018.

Baca juga: Besok, Sriwijaya Air Mulai Layani Penerbangan Makassar-Langgur 

Layanan penerbangan tambahan Sriwijaya Air Group dalam rangka perayaan Imlek akan dilayani menggunakan armada Boeing 737 800NG berkapasitas 189 kursi.

Dia menuturkan penambahan kursi tersebut akan dilayani mulai 8-26 Februari 2018. Penambahan kursi akan berbanding lurus dengan jumlah penerbangan pada kelima rute tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pihaknya menjelaskan, rute Jakarta-Tanjung Pandan PP dari lima kali menjadi enam kali sehari, Jakarta-Pontianak PP dari lima kali menjadi delapan kali sehari, Jakarta-Pangkalpinang PP dari lima kali menjadi tujuh kali sehari, Pangkalpinang-Palembang PP dari dua kali menjadi tiga kali sehari dan Jakarta-Semarang PP dari dua kali menjadi tiga kali sehari.

Layanan penerbangan tambahan , lanjut Agus, telah dipersiapkan jauh hari agar pelanggan dapat mengatur rencana penerbangan. Namun, permintaan pelanggan masih terus dilakukan karena layanan ini bersifat fleksibel.

“Hingga kini kami masih terus memonitor perkembangan pasar. Apabila diperlukan, kami akan menambah lagi jadwal penerbangan Sriwijaya Air Group," ujarnya.

Tahun Baru Imlek 2018 akan jatuh pada 16 Februari 2018.

BISNIS

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sepak Terjang Hendry Lie, Tersangka Korupsi Timah yang Keberadaannya Dimonitor Kejagung

57 menit lalu

Hendry Lie. (Dok. PT. Tinindo Inter Nusa (TIN))
Sepak Terjang Hendry Lie, Tersangka Korupsi Timah yang Keberadaannya Dimonitor Kejagung

Hendry Lie, tersangka korupsi timah yang juga pendiri perusahaan maskapai PT Sriwijaya Air.


Bos Sriwijaya Air Hendry Lie Tak Kunjung Ditahan, Kejagung Klaim Punya Alasan Kuat

18 hari lalu

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung RI Harli Siregar memberikan keterangan saat konferensi pers pengembangan kasus korupsi Timah yang merugikan negara keuangan negara sebesar 300 triliun di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Kamis, 13 Juni 2024. Kejakssaan Negeri Jakarta Selatan menerima pelimpahan tahap 2 perkara dugan korupsi pengelolahan tata niaga timah yang melibatkan 10 tersangka dan sejumlah barnag bukti. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Bos Sriwijaya Air Hendry Lie Tak Kunjung Ditahan, Kejagung Klaim Punya Alasan Kuat

Hendry Lie diketahui telah mangkir dua kali dari panggilan penyidik Jampidsus Kejagung.


Kerap Mangkir dari Panggilan Kejagung, Tersangka Korupsi Timah Hendry Lie Diduga di Singapura

22 hari lalu

Hendry Lie. (Dok. PT. Tinindo Inter Nusa (TIN))
Kerap Mangkir dari Panggilan Kejagung, Tersangka Korupsi Timah Hendry Lie Diduga di Singapura

Bos Sriwijaya Air, Hendry Lie, dikabarkan tengah berada di Singapura dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Mount Elizabeth.


Bos Sriwijaya Air Belum Ditahan Meski Sudah Tersangka, Kejagung Buka Opsi Jemput Paksa

51 hari lalu

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Ketut Sumedana (kiri) dan Dirdik Jampidsus Kuntadi (kanan) memberikan keterangan soal korupsi PT Timah di Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Jakarta, Senin, 1 April 2024. Dalam keterangannya, Kejagung telah memblokir rekening 16 tersangka beserta aliran dana hasil korupsi tata niaga komoditas timah wilayah izin usaha pertambangan PT Timah yang merugikan negara sebesar Rp 271 triliun. TEMPO/Febri Angga Palguna
Bos Sriwijaya Air Belum Ditahan Meski Sudah Tersangka, Kejagung Buka Opsi Jemput Paksa

Kejagung akan melakukan penjemputan paksa Hendry Lie jika tidak memenuhi panggilan untuk pemeriksaan.


3 Hal tentang Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air Tersangka Korupsi Timah

56 hari lalu

Direktur Penyidikan Jampidsus Kejaksaan Agung Kuntadi memberikan keterangan pers soal kasus dugaan korupsi di PT Antam periode 2010-2021 dan perkembangan penyidikan kasus korupsi di PT Timah Tbk periode 2015-2022. Konferensi pers ini berlangsung di pelataran Gedung Kartika, Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, pada Rabu, 29 Mei 2024. Tempo/Adil Al Hasan
3 Hal tentang Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air Tersangka Korupsi Timah

Kejaksaan Agung menetapkan pendiri Sriwijaya Air, Hendry Lie, sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah


Kejagung Ancam Jemput Paksa Pendiri Sriwijaya Air Hendry Lie Bila Mangkir 3 Kali dari Pemeriksaan Kasus Timah

57 hari lalu

Direktur Penyidikan Jampidsus Kejaksaan Agung Kuntadi memberikan keterangan pers soal kasus dugaan korupsi di PT Antam periode 2010-2021 dan perkembangan penyidikan kasus korupsi di PT Timah Tbk periode 2015-2022. Konferensi pers ini berlangsung di pelataran Gedung Kartika, Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, pada Rabu, 29 Mei 2024. Tempo/Adil Al Hasan
Kejagung Ancam Jemput Paksa Pendiri Sriwijaya Air Hendry Lie Bila Mangkir 3 Kali dari Pemeriksaan Kasus Timah

Direktur Penyidikan Kejagung mengatakan institusinya akan memanggil kembali beneficial owner PT TIN, Hendry Lie, dalam kasus korupsi timah.


Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

2 Mei 2024

Maskapai di Indonesia yang juga menggunakan pesawat Boeing 737 Max 8 yakni Sriwijaya Air. Di seluruh dunia dilaporkan terdapat 350 unit Boeing 737 MAX 8. Saat ini, selain negara juga ada maskapai yang memutuskan untuk melarang pesawat tersebut terbang. Dok.TEMPO/Fahmi Ali
Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.


Hendry Lie Pendiri Sriwijaya Air Tersangkut Kasus Timah, Apa Peran dan Dampaknya pada Maskapai?

2 Mei 2024

Pemilik Sriwijaya Air, Chandra Lie. Foto: YouTube Sriwijaya Air
Hendry Lie Pendiri Sriwijaya Air Tersangkut Kasus Timah, Apa Peran dan Dampaknya pada Maskapai?

Kejaksaan Agung menetapkan pendiri Sriwijaya Air Hendry Lie sebagai tersangka kasus dugaan korupsi PT Timah, bagaimana dampaknya ke Maskapai?


Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta Dimulai, Tetap Meriah meski Pindah Lokasi

6 Maret 2024

Kemeriahan perhelatan Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta 2024. Dok.istimewa
Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta Dimulai, Tetap Meriah meski Pindah Lokasi

Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta 2024 mengedepankan edukasi budaya Tionghoa Mataram yang belum banyak dikenal masyarakat.


Menikmati Bebek Peking, Nasi Hainan, dan Ayam Char Siu di Festival Pecinan Banyuwangi

26 Februari 2024

Sejumlah booth kuliner di Festival Pecinan Banyuwangi yang digelar selama tiga hari selama akhir pekan. Acara festival dalam rangka merayakan Hari Raya Imlek itu berakhir pada Ahad kemarin, 25 Februari 2024. (Diskominfo Banyuwangi)
Menikmati Bebek Peking, Nasi Hainan, dan Ayam Char Siu di Festival Pecinan Banyuwangi

Selain bebek peking, di sepanjang puluhan deretan stan tersebut juga tersedia berbagai kuliner khas Tionghoa lainnya di Festival Pecinan Banyuwangi.