TEMPO.CO, Jakarta - Dalam dua hari ini Kementerian BUMN merombak direksi PT Pindad dan PT Bio Farma. Perubahan di PT Pindad hanya terjadi pada posisi direktur Bisnis Produk Industrial.
Pejabat baru adalah Heru Puryanto diangkat menggantikan Bobby Sumardiat Atmosudiro selaku Direktur Bisnis Produk Industrial PT Pindad.
Lewat siaran pers yang diterima Tempo dari PT Pindad, Rabu, 24 Januari 2018, surat keputusan Menteri BUMN tersebut diserahkan Deputi Bidang Infrasruktur Binsis, Kementerian BUMN, pada Wakil Komisaris Utama PT Pindad Sumardi mewakili Heru yang tengah umroh.
Di Bio Farma, terjadi pergantian pucuk pimpinan. M Rahman Roestan, yang sebelumnya menjabat Direktur Pemasaran, menjadi Direktur Utama PT Bio Farma. Posisi Direktur Pemasaran diisi oleh Sri Harsi Teteki.
“Dengan background direksi yang berbeda-beda, kami harapkan potensi Bio Farma dapat tergali lagi sehingga membawa perusahaan lebih maju lagi. Ke depannya, perusahaan diharapkan mampu mengikuti tren vaksin dunia dan meningkatkan inovasi produk vaksinnya,” kata Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi, Kementerian BUMN Wahyu Kuncoro.
Selain dua posisi itu, tidak ada perubahan direksi PT Bio Farma. Direktur Produksi masih dipegang Juliman, Direktur Keuangan Pramusti Indrascaryo, Direktur Perencanaan Dan Pengembangan Sugeng Raharso, serta Direktur SDM Dan Umum Disril Revolin Putra.
Baca juga: PT Pindad Kirim 29 Unit Anoa Untuk Pasukan Perdamaian PBB