TEMPO.CO, Jakarta - Generasi milenial merupakan pembeli potensial properti saat ini. Menurut data nasional, jumlah mereka bisa mencapai angka 40 persen. "Itu hanya milenial saja, potential buyer berarti lebih dari 40 persen," kata Country Manager Rumah 123.com, Ignatius Untung.
Ignatius Untung mengatakan, Rumah123.Com telah memetakan pembeli properti pada website itu. "Skemanya menunjukkan bentuk piramida dengan investor berada pada posisi paling puncak dan potential buyer milenial mendominasi di paling dasar."
Baca Juga:
Baca juga: Generasi Milenial Disarankan Beli Ketimbang Sewa Rumah, Kenapa?
Ia menuturkan, kelompok investor pada posisi pertama merupakan repeat buyer. "Sebagian besar memang juga sudah tahu rumah123.com."
Posisi kedua, ia sebut sebagai property seeker. "Kelompok yang sudah sadar harus memiliki properti dan memang sedang mencari properti."
Untuk kedua kelompok itu, Ignatius mengatakan tak perlu banyak edukasi tentang investasi properti. "Kami telah menguasai kedua pasar tersebut."
Posisi ketiga, kata dia, disebut sebagai potential buyer yang merupakan orang-orang yang punya daya beli, meski bukan secara khusus untuk properti di daerah Jakarta. "Namun banyak di antara kelompok ini yang memutuskan untuk tidak membeli."
Dengan angka yang mendominasi pasar konsumen, Iganatius mencoba menguasai pasar properti untuk generasi milenial. Rumah123.com mau menguasai kelompok itu karena kemungkinan dalam 5 tahun lagi, kelompom beralih menjadi property seeker. "Atau bisa saja tahun depan telah menjadi seeker."
JENNY WIRAHADI | YY
