TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi Jambi melalui Dinas Perhubungan mengoperasikan bus Trans Siginjai dengan rute Kota Jambi-Muarojambi pada Rabu, 14 Desember 2017.
Rute bus Trans Siginjai dimulai dari Universitas Jambi, Telanaipura (Kota Jambi) hingga Bapelkes Pijoan (Muarojambi).
"Diharapkan adanya Bus Trans Siginjai ini dapat mengurangi tingkat kemacetan dan kecelakaan," kata Kepala Bidang Perhubungan Darat dan Perkeretaapian Dinas Perhubungan Provinsi Jambi, Gushendra.
Dia menjelaskan, pengoperasian bus tersebut masih dalam masa uji coba, sehingga masyarakat yang ingin bepergian dengan memanfaatkan bus tidak dikenakan biaya apapun alias gratis.
Baca: Libur Akhir Tahun, Kemenhub Intensif Uji Kelaikan Angkutan Umum
"Saat ini terdapat lima armada bus yang akan mengantarkan mahasiswa dan masyarakat Jambi secara gratis berlaku hingga akhir tahun," katanya.
Menurut Gushendra, saat ini keberadaan angkutan massal itu belum banyak diketahui masyarakat karena kurangnya sosialisasi, terutama kepada warga yang bermukim dekat halte-halte bus tersebut.
"Tadi kita sudah coba jalan memang masih perlu sosialisasi lanjutan terutama kepada warga yang dekat halte, mungkin karena belum tahu mereka parkirnya di halte, akibatnya bus mau berhenti agak terhambat," ujarnya.
Gushendra berharap mahasiswa dan masyarakat Jambi agar semaksimal mungkin memanfaatkan bus Trans Siginjai bantuan pemerintah pusat tersebut.
ANTARA