TEMPO.CO, Jakarta - Global Head of Currency Strategy & Market Research FXTM, Jameel Ahmad mengatakan bitcoin masih akan terus melaju.
"Bitcoin terus berkibar di akhir pekan hingga di atas US$ 9000 walaupun ditengarai kelas aset yang relatif baru ini sedang mengalami bubble," kata Jameel Ahmad dalam keterangan tertulis, Selasa, 28 November 2017.
Simak: Terus Meroket, Nilai Bitcoin Bisa Lewati USD 10 Ribu
Menurut Jameel perspektif fundamental, hampir tidak mungkin mengukur nilai adil untuk uang kripto atau alat pembayaran digital ini. Namun, kata dia, ada korelasi kuat antara harga Bitcoin dan jumlah pengguna yang membuka wallet baru.
Jameel menilai bukan hanya investor ritel yang tertarik dengan uang kripto ini, banyak hedge fund atau pengelola investasi global yang juga turut serta menambahkan Bitcoin di dalam portofolionya.
Jumlah pengguna Bitcoin belum melampaui 0.1 persen dari populasi global sehingga momentum trading ini dapat terus meningkat.
"Apakah harga akan mengalami justifikasi dalam waktu dekat akan bergantung pada adopsi dan aplikasi mata uang baru ini, namun sejauh ini laju Bitcoin masih terlihat melaju tanpa terbendung," kata Jameel.
HENDARTYO HANGGI