Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Nurtanio yang Namanya Diabadikan untuk Pesawat N219

Reporter

Editor

Anisa Luciana

image-gnews
Presiden Joko Widodo saat prosesi pemberian nama Nurtanio pada pesawat N219 di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, 10 November 2017. Pesawat N219 merupakan pesawat buatan lokal, kolaborasi antara PT Dirgantara Indonesia (DI) bekerjasma dengan Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional (Lapan). TEMPO/Subekti
Presiden Joko Widodo saat prosesi pemberian nama Nurtanio pada pesawat N219 di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, 10 November 2017. Pesawat N219 merupakan pesawat buatan lokal, kolaborasi antara PT Dirgantara Indonesia (DI) bekerjasma dengan Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional (Lapan). TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo hari ini, Jumat, 10 November 2017 memberikan nama Nurtanio untuk pesawat N219 karya PT Dirgantara Indonesia (PT DI) dan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), yaitu Nurtanio. Siapa Nurtanio, tokoh yang namanya diabadikan menjadi pesawat terbang?

Mengutip keterangan tertulis dari PT Dirgantara Indonesia yang diterima Tempo, Laksamana Muda Udara (Anumerta) Nurtanio Pringgoadisuryo telah merintis pembuatan pesawat terbang di tanah air sejak tahun 1946. Nurtanio dikenal sebagai salah seorang perintis berdirinya industri pesawat terbang yang bekerja di Biro Perencana Konstruksi Pesawat di lingkungan Tentara Republik Indonesia berkedudukan di Madiun yang merupakan cikal bakal lahirnya industri dirgantara di Indonesia.
Nurtanio. wikipedia.org

Baca: Jokowi Bakal Berikan Nama Pesawat Perintis N219

Baca: Jokowi: Pesawat N219 Nurtanio Harus Bisa Dipasarkan

Nurtanio adalah tokoh utama yang merancang Sikumbang, pesawat pertama buatan putra bangsa Indonesia. Pesawat Sikumbang didisain sebagai pesawat intai bersenjata yang dapat dioperasikan di lapangan terbang tanah atau landasan rumput sepanjang 350 meter untuk take off dan 150 meter untuk landing. Uji coba perdana pesawat Sikumbang dilaksanakan pada 1 Agustus 1954. Pesawat ini menggunakan kode registrasi X-01.

Harapannya setelah diberikan nama Nurtanio oleh Presiden Joko Widodo seluruh proses sertifikasi pesawat N219 dapat berjalan dengan lancar sehingga dapat menjadi solusi distribusi logistik nasional untuk mendukung program jembatan udara logistik nasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pesawat terbang N219 yang secara khusus dirancang untuk daerah pegunungan Papua diharapkan dapat mendukung program Jembatan Udara karena dapat menjangkau daerah dengan kondisi georafis berbukit-bukit dengan landasan pendek dan tidak dipersiapkan.

Pesawat N219 akan menggerakkan aktivitas masyarakat di wilayah Papua, aktivitas perekonomian dan mobilisasi warga diharapkan dapat berjalan dengan lancar”, kata Elfien Goentoro, Direktur Utama PT DI, Jumat, 10 November 2017.

Adapun PT DI, menilik sejarahnya tak dapat dipisahkan dari TNI AU. Pada 1946, didirikan Biro Perencana Konstruksi Pesawat di lingkungan Tentara Republik Indonesia yang berkedudukan di Madiun, dan kemudian dipindahkan ke Andir (sekarang Bandara Husein Sastranegara) di Bandung. Hasil rancangannya antara lain pesawat layang jenis Zogling, Nurtanio, Wiweko Glider (NWG) dan pada tahun 1948 membuat pesawat Wiweko Experimental Light Plane (WEL X).

Tahun 1953 dibentuk suatu wadah baru yang menangani pengembangan pesawat terbang yang diberi nama Seksi Percobaan. Empat tahun kemudian, tahun 1957 diubah namanya menjadi Sub Depot Penyelidikan dibawah supervisi Komando Depot Perawatan Teknik Udara yang dipimpin oleh Nurtanio Prianggoadisurjo, seorang perwira muda kelahiran Kandangan (Kalimantan Selatan), 3 Desember 1923.

Pada tahun 1960 Sub Depot ini ditingkatkan statusnya menjadi Lembaga Persiapan Industri Penerbangan (LAPIP). Lima tahun kemudian, yaitu pada tahun 1965, berubah lagi menjadi Komando Pelaksana Persiapan Industri Pesawat Terbang (KOPELAPIP). Dan pada tahun 1966, KOPELAPIP digabung dengan PN Industri Pesawat Terbang Berdikari menjadi Lembaga Industri Penerbangan Nurtanio (LIPNUR). Pesawat-pesawat hasil produksi LIPNUR antara lain Sikumbang, Belalang 85/90, Kunang, Super Kunang, Gelatik/PZL Wilga dan LT 200.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Apa Peran PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dalam Pengembangan Mobil Terbang Vela Alpha

22 Februari 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi ketika meninjau miniatur Vela Alpha, drone hasil kerjasama PT Dirgantara Indonesia (persero) dan Vela Aero, di sela Singapore Airshow 2024 di Changi, Singapura, Selasa, 20 Februari 2024 (Dokumentasi Kementerian Perhubungan)
Apa Peran PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dalam Pengembangan Mobil Terbang Vela Alpha

PT Dirgantara Indonesia (Persero) turut serta dalam pengembangan mobil terbang Vela Alpha. Bagaimana peran PTDI di proyek ini?


Pastikan Hadir di Ajang Singapore Airshow 2024, PTDI Targetkan Perluasan Kontrak N219

19 Februari 2024

Tim Pilot dan kru memeriksa kesiapan pesawat terbang NC212i buatan PT. Dirgantara Indonesia (PTDI) sebelum penerbangan khusus pengiriman pesawat (ferry flight) ke Thailand melalui Bandara Husein Sastranegara di Hanggar Delivery Center PTDI, Bandung, Jawa Barat, Senin 1 Agustus 2022. PTDI mengirimkan satu unit pesawat NC212i dengan sistem konfigurasi
Pastikan Hadir di Ajang Singapore Airshow 2024, PTDI Targetkan Perluasan Kontrak N219

PTDI memastikan hadir dalam perhelatan Singapore Airshow 2024 di Changi Exhibition Centre yang akan digelar 20-25 Februari 2024.


Bappenas, PT DI dan Pemprov Bali Teken Kerja Sama Pemanfaatan Pesawat N219

17 Februari 2024

Pesawat N219 di Bandara Belitung untuk dipamerkan pada Side Event G20 pada 7-9 September 2022. (Humas Pemprov Babel)
Bappenas, PT DI dan Pemprov Bali Teken Kerja Sama Pemanfaatan Pesawat N219

PT Dirgantara Indonesia (PT DI) , Kementerian PPN/Bappenas, dan pemerintah provinsi Bali menandatangani kesepakatan bersama pemanfaatan pesawat N219.


Pembayaran Gaji Karyawan PT Dirgantara Indonesia Bermasalah, Ini Penjelasan Stafsus Erick Thohir

19 Desember 2023

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memecahkan kendi dan menyiramkan air kembang secara resmi melaksanakan penyerahan pesawat terbang NC-212i kepada TNI AU di Base Ops Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023. Kementerian Pertahanan RI resmi menyerahkan lima unit pesawat terbang NC-212i merupakan jenis pesawat angkut ringan serba guna dimanfaatkan untuk latihan, angkut pasukan, evakuasi medis udara, foto udara, modifikasi cuaca dan pelatihan navigasi udara, merupakan hasil produk industri pertahanan pertama PT Dirgantara Indonesia, untuk memperkuat Skadron Udara 4 Wing Udara 2 Lanud Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur. Foto : TEMPO/Imam Sukamto
Pembayaran Gaji Karyawan PT Dirgantara Indonesia Bermasalah, Ini Penjelasan Stafsus Erick Thohir

Stafsus Erick Thohir merespons persoalan pembayaran gaji karyawan PT Dirgantara Indonesia yang mesti dicicil.


PTDI Belum Lunasi Gaji Karyawan, Ini Penjelasan Perusahaan

19 Desember 2023

Helikopter hasil produksi PTDI jenis Combatan SAR pengembangan dari helikopter Super Puma, disimpan di PT Dirgantara Indonesia, Bandung, Jawa Barat, 11 Februari 2016. TEMPO/Imam Sukamto
PTDI Belum Lunasi Gaji Karyawan, Ini Penjelasan Perusahaan

Perusahaan pelat merah produsen pesawat PT Dirgantara Indonesia atau PTDI belum melunasi gaji karyawannya pada November 2023.


PT Dirgantara Indonesia Pasarkan 25 Unit Pesawat N219 di China

24 November 2023

Pesawat N219 yang sudah tiba di Bandara HAS Hanandjoeddin, Tanjung Pandan, Belitung, untuk agenda Development Working Group (DWG) G20, 7-9 September 2022. (ANTARA/Kasmono)
PT Dirgantara Indonesia Pasarkan 25 Unit Pesawat N219 di China

PT Dirgantara Indonesia (PTDI) menandatangani kesepakatan penjualan 25 unit pesawat N219 dengan Linkfield Technologies.


PT Dirgantara Indonesia Ekspor 6 Pesawat NC212i ke Filipina

20 Oktober 2023

Pesawat NC212i produksi PT Dirgantara Indonesia. (kemlu.go.id)
PT Dirgantara Indonesia Ekspor 6 Pesawat NC212i ke Filipina

PT Dirgantara Indonesia (PTDI) mengekspor 6 pesawat terbang NC212i ke Filipina.


PT Pindad, PT PAL, PT Dirgantara Indonesia Dilaporkan ke Ombudsman, Apa Kasusnya? Ini profilnya

18 Oktober 2023

Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan (SSR) melaporkan ke tiga BUMN industri pertahanan ke Ombudsman RI pada Selasa, 17 Oktober 2023 di Jakarta. Laporan soal dugaan maladministrasi tiga BUMN dalam penjualan senjata ilegal ke Myanmar ini diterima oleh Ketua Ombudsman M. Najih (berbatik). TEMPO/Amelia Rahima Sari.
PT Pindad, PT PAL, PT Dirgantara Indonesia Dilaporkan ke Ombudsman, Apa Kasusnya? Ini profilnya

Tiga Perusahaan BUMN dilaporkan ke Ombudsman yaitu PT Pindad, PT PAL, dan PT Dirgantara Indonesia. Soal jual senjata ilegal ke Myanmar?


Diduga Jual Senjata Ilegal ke Myanmar, 3 BUMN Dilaporkan ke Ombudsman

17 Oktober 2023

Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan (SSR) melaporkan ke tiga BUMN industri pertahanan ke Ombudsman RI pada Selasa, 17 Oktober 2023 di Jakarta. Laporan soal dugaan maladministrasi tiga BUMN dalam penjualan senjata ilegal ke Myanmar ini diterima oleh Ketua Ombudsman M. Najih (berbatik). TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Diduga Jual Senjata Ilegal ke Myanmar, 3 BUMN Dilaporkan ke Ombudsman

Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan (SSR) melaporkan tiga BUMN ke Ombudsman RI tentang dugaan penjualan senjata ilegal ke Myanmar


Profil 3 BUMN yang Dituding Jual Senjata ke Junta Militer Myanmar

6 Oktober 2023

Helikopter Junta Militer Myanmar di Pinlebu, Sabtu, 25 September 2021. (Myanmar Now)
Profil 3 BUMN yang Dituding Jual Senjata ke Junta Militer Myanmar

Tiga BUMN dituding menjual senjata ke Junta Myanmar pasca kudeta pada 1 Februari 2021. Berikut profil tiga BUMN tersebut.